Debat Pertama Disebut Normatif, Ridwan Kamil: Ini Bukan Tinju

FTNews – Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menanggapi pernyataan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera yang menyebut debat pasangan gubernur cenderung normatif.

“Saya cuma menyampaikan, debat itu kan bukan ring tinju, ya. Jadi yang penting itu pesan sampai. Pesan sampai itu bisa dengan cara kalem atau cara teriak-teriak. Kalau itu mah kepribadian dari paslonnya,” ujar Ridwan Kamil di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Senin (7/10).

Pasangan calon gubernur Jakarta Nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (Rido) di acara debat pertama di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Minggu (6/10). Foto: Tim Komunikasi RK

Politikus Golkar itu mengungkapkan bahwa gaya dirinya dalam menyampaikan informasi dengan tenang dan terarah.

“Saya gayanya nggak bisa teriak-teriak kenceng. Saya gayanya santai. Terarah, tenang, gitu kan,” tegasnya.

Maka, akan menjadi aneh apabila mantan gubernur Jawa Barat ini menyampaikan pesan dengan keras dan menggebu-gebu.

“(Kalau) tiba-tiba Ridwan Kamil berubah. Polanya kan jadi aneh kelihatan maksain, kan,” jelasnya.

“Jadi, mohon maaf kalau dirasa ekspektasi bahwa debat itu harus penuh dengan drama-drama ya mungkin bukan saatnya,” imbuhnya.

Pasangan calon gubernur Jakarta Nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (Rido) di acara debat pertama di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Minggu (6/10). Foto: Tim Komunikasi RK

Sebelumnya, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menilai bahwa debat cagub-cawagub pada era Anies Rasyid Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada 2017 jauh lebih menarik, dibandingkan dengan debat perdana Pilkada yang melibatkan RK, Pramono Anung, dan Kun Wardana.

“Saya ngerasain Anies-Ahok menarik ya. Nah ini mungkin ke depan bisa lebih tajem lagi,” ujar Mardani.

Oleh karena itu, Mardani ingin agar debat berikutnya pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) bisa lebih tajam lagi dengan tetap menjaga adabnya.

“Beberapa normatif, menjadi kesempatan mungkin ke depannya menjadi lebih tajam, lebih berdata dan lebih fokus. Memang Pak RK sangat low profile dan Pak Sus juga cool. Ke depan mungkin tetap harus dijaga adabnya, dijaga akhlaknya, tapi tetap lebih berani masuk ke substansi dan saling belanja masalah,” ujar Mardani.

BACA JUGA:   Jelang Lawan Aston Villa, Pep: Lebih Puas Juara Liga Inggris

 

Artikel Terkait