Eskalasi Memanas, Pakistan Klaim Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India

India melancarkan serangan militer terhadap sejumlah target di Pakistan pada hari Rabu pagi. Pakistan mengklaim telah menembak jatuh lima jet Angkatan Udara India sebagai tanggapan dalam eskalasi berbahaya antara kedua rival bersenjata nuklir tersebut.

Serangan rudal India pada Rabu pagi dini hari menargetkan "infrastruktur teroris" di sembilan lokasi di provinsi Punjab yang berpenduduk padat di Pakistan dan Kashmir yang dikelola Pakistan. Serangan itu terjadi lebih dari dua minggu setelah pembantaian wisatawan di Kashmir yang dikelola India. New Delhi menyebut Pakistan bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Pemberitaan tentang serangan India ke Pakistan. (cnn.com)

Dikutip CNN, Pakistan mengatakan delapan orang tewas dalam serangan hari Rabu – termasuk wanita dan seorang gadis berusia tiga tahun – dan 35 orang terluka setelah enam lokasi menjadi sasaran, dalam apa yang Perdana Menteri negara itu Shehbaz Sharif gambarkan sebagai "tindakan perang."

Baca Juga: India Konfirmasi Penggunaan Rudal Buatan China dalam Serangan Pakistan

Islamabad bersumpah untuk membalas serangan New Delhi dan risiko respons balasan bisa berubah menjadi perang habis-habisan.

Jet tempur India sebelumnya telah mengebom wilayah Pakistan selama ketegangan meningkat, tetapi operasi hari Rabu adalah serangan hebat yang pernah dilakukan India di wilayah tetangganya sejak perang Indo-Pakistan tahun 1971, yang merupakan perang terbesar dari beberapa perang antara kedua negara.

Pakistan mengatakan telah menembak jatuh lima jet Angkatan Udara India dan satu pesawat tanpa awak dalam "pertahanan diri," mengklaim jet Rafale - pesawat tempur multiperan canggih buatan Prancis - termasuk di antara yang jatuh serta sebuah pesawat tempur MiG-29 dan SU-30.

Baca Juga: Sempat Ubah Identitas, Pelaku Penikaman Saif Ali Khan Ditangkap

Pihak berwenang India belum mengonfirmasi adanya pesawat yang hilang.

Namun, seorang penduduk setempat dan pejabat pemerintah mengatakan kepada CNN bahwa sebuah pesawat tempur tak dikenal telah jatuh di sebuah gedung sekolah di Kashmir yang dikelola India, di desa Wuyan.

“Kami mendengar suara pesawat terbang dan kemudian terjadi ledakan besar. Kami bergegas keluar rumah dengan panik dan melihat pesawat terbakar. Untungnya tidak ada yang terluka,” kata warga Wuyan, Abdul Rashid.

Foto-foto yang dipublikasikan oleh kantor berita AFP menunjukkan puing-puing pesawat tergeletak di ladang di sebelah bangunan bata merah. Namun, dari foto-foto puing-puing tersebut, tidak jelas siapa pemilik pesawat itu.

Ilustrasi. (Pixabay @Game_of_pics)

Saksi mata di kota terbesar Kashmir yang dikelola India, Srinagar, sebelumnya mengatakan kepada CNN bahwa ledakan telah mengguncang kota itu, sekitar waktu ketika India mengatakan sedang melakukan serangan udara terhadap Pakistan.

Serangan itu telah membuat wilayah tersebut waspada, dengan maskapai penerbangan komersial hampir sepenuhnya menjauh dari wilayah udara Pakistan, situs web pelacakan penerbangan Flightradar24 menunjukkan. Bandara di Srinagar telah ditutup untuk lalu lintas sipil, dan beberapa maskapai penerbangan telah menangguhkan atau mengalihkan penerbangan ke Pakistan dan India barat laut.

Rumah sakit telah disiagakan di Punjab Pakistan dan sekolah-sekolah telah ditutup di wilayah Pakistan dan India.