Film tentang Killer Whale dan Manusia, Salah Satunya Orca (1977)

Berita tentang pelatih lumba lumba bernama Jessica Radcliffe meninggal dimakan hidup-hidup oleh seekor Killer Whale atau Orca yang dilatihnya sendiri untuk pertunjukan.

Walau berita tentang ini viral di media sosial, namun kabar tentang meninggalnya Jessica dimakan lumba-lumba tersebut diyakini hanya hoaks belaka.

Meskipun berita tentang Jessica dimakan seekor killer whale atau orca hanya diyakini hoaks belaka, namun tragedi manusia dibunuh lumba-lumba, terutama tipe orca memang pernah terjadi.

Baca Juga: Nostalgia dan Rasa Baru dari How to Train Your Dragon Versi Live Action

Lumba-lumba Killer Whale atau Orca. (Pexels)

Pada 24 Desember 2009, pelatih asal Spanyol Alexis Martínez tewas diserang orca bernama Keto di Loro Parque, Tenerife. Setahun kemudian, tepatnya pada 24 Februari 2010, pelatih senior Dawn Brancheau meninggal saat diserang orca Tilikum di SeaWorld Orlando.

Jauh sebelum kejadian tersebut, cerita tentang Orca sebagai predator mematikan dari laut juga jadi inspirasi film-film dunia. Berikut adalah lima film Hollywood yang mengambil cerita tentang lumba lumba Orca atau Killer Whale dan manusia:

Baca Juga: Belajar dari Jessica Radcliffe 'Orca', Kenapa Killer Whale Menyerang Manusia?

1. Namu, the Killer Whale (1966)

Hank Donner, seorang ahli biologi laut, meneliti kehidupan bawah laut di dekat sebuah kota nelayan di Pasifik Barat Laut. Ia menyelamatkan seekor orca jantan bernama Namu setelah pasangannya ditembak mati oleh dua nelayan. Hank menutup teluk dengan jaring untuk mempelajari Namu, meski warga setempat awalnya curiga.

Seiring waktu, Namu mulai bermain dengan Hank dan berinteraksi dengan anak-anak setempat. Ketika seorang bocah melukai Namu dengan umpan berhook, warga berencana membunuhnya, tetapi Hank membuktikan bahwa Namu jinak. Namu akhirnya bebas dan bergabung kembali dengan kelompok orca lain di laut.

2. Free Willy (1993)

Jesse, remaja yatim piatu yang kerap berulah, tertangkap saat melakukan vandalisme di taman hiburan laut dan diperintahkan membersihkan area tersebut sebagai hukuman. Di sana, ia menjalin hubungan dengan orca bernama Willy, satu-satunya hewan di taman yang mau berinteraksi dengannya. Kedekatan ini membuat Jesse mengetahui rencana manajemen untuk membunuh Willy demi klaim asuransi.

Bersama beberapa orang dewasa yang peduli, Jesse merencanakan pelarian Willy ke laut lepas. Setelah perjalanan penuh rintangan, Jesse memandu Willy melompati penghalang marina dan kembali ke kelompoknya.

3. Orca (1977)

Kisah ini mengikuti seekor orca jantan yang membalas dendam kepada kapten kapal Nolan, yang tanpa sengaja membunuh pasangannya dan calon anak mereka. Orca tersebut menenggelamkan kapal-kapal nelayan, merusak pipa minyak, dan memancing Nolan untuk mengikutinya ke wilayah es. Nolan sendiri memiliki masa lalu kelam, kehilangan istri dan anaknya dalam kecelakaan tragis.

Perburuan berakhir di tengah lautan es, di mana satu per satu kru tewas. Nolan akhirnya dilempar ke kematiannya oleh orca, yang kemudian menyelam ke bawah lapisan es.

4. Blackfish (2013)

Dokumenter ini mengisahkan Tilikum, seekor orca yang terlibat dalam kematian tiga orang, dan menyoroti dampak buruk penangkaran terhadap perilaku orca. Film membahas penangkapan Tilikum di Islandia pada 1983, perlakuan buruk dari orca lain, dan kehidupannya di Sealand serta SeaWorld.

Melalui wawancara mantan pelatih dan pakar, film ini mengungkap stres ekstrem yang dialami orca di penangkaran. Tekanan hidup di akuarium, paksaan untuk tampil, dan pemisahan dari keluarga dikaitkan dengan meningkatnya agresi terhadap manusia dan sesama orca.

5. The Whale (2011)

Film dokumenter ini menceritakan Luna, seekor orca muda yang terpisah dari kelompoknya di Nootka Sound, Kanada. Kisahnya menggambarkan bagaimana Luna mencoba berinteraksi dengan manusia untuk mengisi kekosongan sosialnya.

Dinarasikan oleh Ryan Reynolds, film ini menggunakan rekaman dari dokumenter Saving Luna (2007) yang diolah ulang. Versi ini lebih fokus pada kisah Luna dari sudut pandang orang ke-3, bukan pengalaman pribadi para pembuat film.