First Timer Wajib Baca! Ini yang Harus Disiapkan untuk Liburan ke Luar Negeri
Traveling

Liburan sekolah hanya tinggal menghitung hari. Dengan semakin dekatnya liburan sekolah, orangtua bisa membuat rencana liburan dengan anak-anak.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan orangtua untuk mengisi hari libur sekolah anak-anak. Selain quality time di rumah, orangtua juga bisa mengajak putra-putrinya pergi liburan, tidak hanya di dalam negeri, tapi juga luar negeri.
Liburan ke luar negeri jelas berbeda dari liburan di dalam negeri. Ada banyak hal yang harus dipersiapkan untuk liburan ke mancanegara. Karena itu, umumnya persiapan untuk liburan ke luar negeri umumnya sudah dilakukan sejak beberapa bulan sebelumnya.
Baca Juga: Banyak TKI Ilegal, DPR Minta Visa WNI Lebih Diperketat
Untuk kamu yang baru pertama kali akan ke luar negeri atau first timer, kamu wajib baca artikel ini sampai habis untuk mengetahui apa saja yang perlu dipersiapkan jika ingin liburan ke negara lain.
1. Paspor
Paspor Indonesia. (LINE)
Baca Juga: Catat! Ini 5 Poin Penting Pemberlakuan Paspor 10 Tahun
Hal pertama dan paling utama yang diperlukan untuk pergi liburan ke luar negeri adalah paspor. Paspor berfungsi seperti kartu identitas atau KTP kita ketika sedang berada di luar negeri.
Jika kamu sudah punya paspor, pastikan masa berlaku paspormu minimal 6 bulan ketika dipakai untuk bepergian.
Tapi jika kamu belum memiliki paspor, kamu bisa membuat lebih dulu di kantor Imigrasi terdekat. Kamu bisa memilih untuk membuat paspor biasa atau e-paspor, dengan masa berlaku 5 atau 10 tahun.
2. Visa
Contoh visa.
Visa bisa diartikan sebagai surat izin untuk warga asing masuk ke wilayah negara tersebut. Tidak semua negara mensyaratkan turis atau warga asing masuk ke wilayahnya dengan visa. Semua tergantung pada kerja sama bilateral atau regional antarnegara.
Seperti misalnya ketika kita ingin ke negara-negara di Asia Tenggara atau Asean, kita tidak membutuhkan visa. Namun jika kita ingin berkunjung ke Korea Selatan, kita wajib memiliki visa yang dikeluarkan oleh Kedutaan Besar Korea Selatan di Indonesia.
Jadi, perhatikan negara tujuan yang ingin kamu datangi, apakah negara tersebut mensyaratkan visa untuk turis dari Indonesia. Jika iya, maka kamu harus mengajukan permohonan visa pada konsulat jenderal atau kedutaan besar negara yang bersangkut di Indonesia.
Jika negara yang kamu tuju tidak mensyaratkan visa, kamu bisa langsung terbang ke negara tersebut untuk liburan.
3. Tiket Pesawat, Bus, Kereta, Kapal
Ilustrasi tiket pesawat. (Pexels/Thiếu Quân Võ Vũ)
Tiket pesawat untuk liburan bisa kamu beli beberapa bulan sebelum tanggal keberangkatan. Umumnya, tiket pesawat akan lebih murah ketika dibeli 3-5 bulan sebelum keberangkatan. Tapi tentu saja, hal itu tidak mutlak.
Manfaatkan promo aplikasi, travel fair atau momen-momen khusus untuk bisa mendapatkan harga tiket pesawat yang murah.
Patut dicatat, membeli tiket pesawat pulang-pergi biasanya jauh lebih murah daripada tiket sekali jalan. Jadi jika bisa, belilah langsung tiket pulang-pergi, bukan secara terpisah.
Jika di negara tujuanmu, kamu berencana untuk mengunjungi beberapa kota sekaligus, pastikan kamu sudah membeli tiket perjalananmu itu, baik tiket pesawat, bus, kereta, kapal atau transportasi lainnya, sejak dari di Indonesia.
Dengan demikian, kamu tidak perlu kelabakan beli tiket perjalanan di hari H atau takut kehabisan.
4. Hotel
Ilustrasi hotel. (Pexels/Pixabay)
Pastikan kamu sudah memesan hotel sebagai tempat menginap selama pergi liburan. Pemesanan hotel di luar negeri bisa dilakukan beberapa bulan sebelum kepergianmu. Kamu bisa memanfaatkan promo yang ada agar biaya penginapanmu lebih murah.
Salah satu hal yang perlu kamu perhatikan saat memilih hotel saat liburan adalah lokasinya. Pastikan lokasi hotel pilihanmu dekat dengan transportasi umum, agar kamu lebih mudah untuk bepergian dan tak tidak perlu berjalan jauh.
Jika kamu bepergian dalam jumlah kelompok besar, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk menginap di apartemen atau rumah yang disewakan. Selain akan bisa lebih murah, kamu juga akan bisa menggunakan fasilitas-fasilitas yang biasanya ada di rumah seperti dapur, mesin cuci, dan lainnya.
5. Uang Asing
Ilustrasi mata uang asing. (Pexels/Valmir Zanellato)
Kamu tentu butuh uang untuk bertransaksi di negara tujuanmu. Kamu bisa mendapatkan uang asing dari sejak di Indonesia dengan menukarkan uang Rupiah-mu ke mata uang asing di money changer.
Tapi, jika lupa atau tidak sempat menukar uang di Indonesia, kamu bisa mengambil uang di ATM atau money changer ketika sampai di negara tujuanmu. Jika kamu ingin menarik uang langsung di ATM, pastikan kartu debit yang kamu gunakan berlogo Visa atau MasterCard.
6. Itinerary
Ilustrasi membuat itinerary untuk liburan. (Pexels/Vlada Karpovich)
Untuk memastikan liburanmu berjalan mulus dan tersusun rapi, kamu bisa membuat rencana perjalanan atau itinerary. Rencana perjalanan tidak hanya akan membantumu merencanakan dengan jelas kemana di hari apa, tapi juga memberi gambaran berapa biaya liburanmu.
Selain tempat tujuan selama liburan, kamu juga bisa memasukkan tempat-tempat makan atau restoran yang ingin kamu kunjungi di dalam itinerary.
Ingat, itinerary-mu tidak bersifat mengikat dan hanya sebagai panduan. Jika kondisi hari H tidak memungkinkanmu untuk jalan-jalan sesuai itinerary, kamu bebas mengubahnya sesuai keadaan saat itu.
7. Tiket Tempat Wisata
Tiket ke Unviersal Studio. (Pexels/Caroline Cagnin)
Jika kamu berencana mengunjungi tempat-tempat wisata yang memerlukan tiket masuk di negara tujuanmu, kami sarankan untuk kamu membeli tiket masuk tersebut jauh hari sebelumnya lewat website resmi mereka atau platform pihak ke-3 seperti Klook.
Dengan demikian, kamu tidak perlu khawatir kehabisan tiket atau mengantri sejak pagi untuk membeli tiket.
Membeli tiket secara online dari jauh hari juga membantumu untuk menentukan agenda-agenda lainnya.
8. Sim Card
Ilustrasi sim card di dalam HP.
Ketika berada di luar negeri, nomor ponsel +62-mu tidak akan lagi bisa digunakan. Kamu wajib membeli sim card atau e-sim card negara tujuanmu, untuk memastikan komunikasi dan jaringan internetmu tetap aman. Kamu bisa membeli sim card di bandara negara kedatangan atau secara online di ecommerce yang ada di Indonesia dan mengaktifkannya begitu sampai di negara tujuan.