Geger! Thailand Putus Kontrak Masatada Ishii di Tengah Tren Positif
Dunia sepak bola Asia dikejutkan dengan keputusan mendadak Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) yang resmi memutus kerja sama dengan pelatih kepala Masatada Ishii. Padahal, pelatih asal Jepang itu baru saja membawa skuad Gajah Perang tampil impresif di ajang Kualifikasi Piala Asia 2027.
Dalam pernyataan resminya, FAT menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ishii atas dedikasi dan kontribusinya selama memimpin tim nasional.
"Kami ingin berterima kasih kepada Masatada Ishii atas kerja keras dan kontribusinya kepada tim nasional Thailand. Kami mendoakan kesuksesan bagi beliau dan staf pelatih di masa mendatang,” tulis pernyataan FAT.
Baca Juga: Hasil Derby London: Chelsea Bekuk Tottenham 1-0
Langkah ini membuat publik Thailand terkejut. Pasalnya, di bawah komando Ishii, Thailand baru saja mencatat dua kemenangan telak atas Taiwan dengan agregat 8-1, kemenangan 2-0 di kandang dan 6-1 di laga tandang.
Perjalanan Ishii Bersama Thailand: Naik-Turun Tapi Menjanjikan
Masatada Ishii mulai menangani Timnas Thailand sejak tahun 2023, menggantikan Mano Polking.
Baca Juga: Irak Gagal Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026, Graham Arnold Sindir Arab Saudi dan Qatar
Selama 30 pertandingan masa kepelatihannya, pelatih berusia 58 tahun itu menorehkan rekor 16 kemenangan, 6 hasil imbang, dan hanya 8 kali kalah.
Debutnya mungkin tidak manis, Thailand kalah telak 0-5 dari Jepang di laga persahabatan, namun performa tim perlahan meningkat.
Di Piala Asia 2023, Thailand tampil solid dengan mengalahkan Kirgistan 2-0, bermain imbang 0-0 melawan Oman dan Arab Saudi, sebelum akhirnya gugur 1-2 di babak 16 besar saat menghadapi Uzbekistan.
Pelatih Jepang Kedua dalam Sejarah Thailand
Masatada Ishii. [Instagram]Ishii tercatat sebagai pelatih ke-35 dalam sejarah panjang Timnas Thailand dan menjadi pelatih asal Jepang kedua yang pernah menukangi tim tersebut. Sebelumnya, ada nama Akira Nishino yang menjabat antara tahun 2019 hingga 2021.
Kehadiran dua pelatih Jepang dalam satu dekade terakhir menunjukkan arah baru Thailand dalam mengadopsi filosofi sepak bola Negeri Sakura, disiplin tinggi, kecepatan, dan efisiensi.
Namun, keputusan FAT kali ini menunjukkan bahwa federasi ingin mencari pendekatan yang berbeda menjelang kalender internasional November.
FAT Siapkan Pengganti untuk Agenda FIFA Matchday
Masatada Ishii. [Instagram]Komite Teknis FAT menegaskan bahwa nama pelatih baru akan segera diumumkan. Thailand harus bersiap menghadapi dua laga penting bulan depan:
13 November 2025: Laga persahabatan melawan Singapura.
18 November 2025: Laga kualifikasi Piala Asia 2027 menghadapi Sri Lanka.
Keputusan cepat menjadi krusial agar skuad tidak kehilangan momentum setelah pemecatan Ishii.
Kepergian Masatada Ishii menandai akhir dari salah satu periode paling stabil bagi sepak bola Thailand dalam beberapa tahun terakhir.
Kini, federasi dan publik menanti siapa sosok yang akan membawa Gajah Perang melangkah ke babak baru, apakah tetap mengandalkan pelatih asing atau memberi kesempatan pada juru taktik lokal.