Gerhana Bulan 'Blood Moon' 7 September 2025, Bisa Dilihat di Mana?
Gerhana akan mulai sekitar pukul 22.26 WIB tanggal 7 September 2025 dan mencapai puncak totalitas sekitar pukul 01.11 WIB tanggal 8 September 2025, dengan gerhana berakhir sekitar pukul 03.56 WIB.
Fenomena Bulan berwarna merah (Blood Moon) bisa dinikmati secara langsung tanpa alat bantu, meski teleskop atau binokular bisa memperjelas pengamatan.
Dampak Gerhana Bulan Blood Moon
Gerhana bulan merah. [Pexels]
Dampak gerhana bulan Blood Moon pada 7 September 2025 secara ilmiah bersifat alami dan tidak membahayakan.
Fenomena ini terjadi ketika Bulan sepenuhnya masuk ke dalam bayangan inti Bumi (umbra), sehingga cahaya Matahari yang mencapai Bulan dibiaskan oleh atmosfer Bumi dan menghasilkan warna kemerahan khas yang disebut Blood Moon.
Secara praktis dan sosial, dampak gerhana bulan Blood Moon antara lain:
- Menyuguhkan pemandangan langit yang unik dan spektakuler sehingga menjadi momen menarik untuk pengamatan astronomi dan fotografi.
- Membuat masyarakat terpacu untuk melakukan pengamatan bersama, edukasi astronomi, dan meningkatkan kesadaran akan fenomena alam.
- Tidak menimbulkan efek fisik atau kesehatan negatif karena aman dilihat langsung tanpa alat pelindung khusus.
- Dalam budaya tertentu, gerhana bulan sering dikaitkan dengan mitos dan kepercayaan, namun secara ilmiah gerhana adalah fenomena rutin yang dapat diprediksi.
Singkatnya, gerhana bulan Blood Moon adalah peristiwa alam menakjubkan yang memberikan kesempatan untuk belajar dan menikmati keindahan langit malam tanpa risiko langsung bagi manusia.