Hadiri ACFFEST 2025, Wali Kota Yogyakarta Cerita 'Dipalak' Anak SD Saat Kunker
Pemerintah Kota Yogyakarta mendapat penghargaan dalam ajang Anti Corruption Film Festival (ACFFEST) 2025 yang diinisiasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam ajang itu, Pemkot Yogyakarta mendapat penghargaan kategori media digital dalam hal mengkampanyekan anti korupsi ke masyarakat.
Dalam sambutannya, Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo berbagai cerita terkait budaya korupsi yang seperti sudah mendarah daging sejak usia dini.
Baca Juga: ACFFest 2025, KPK Tegaskan Pendidikan Anti Korupsi Harus Dilakukan dari PAUD-Menjelang Maut
Hasto yang memiliki latar belakang sebagai dokter spesialis kebidanan dan kandungan, menceritakan pengalaman tak terlupakan saat masih menjabat Bupati Kulon Progo.
Hasto menceritakan saat itu dirinya sedang melakukan kunjungan kerja ke daerah. Ia sedang melintas di sebuah jalan desa dengan mobil dinasnya.
Saat itu, ia melihat sekelompok anak Sekolah Dasar (SD) melambaikan tangan ke arah mobilnya dengan antusias.
Baca Juga: Raih Penghargaan ACFFEST 2025, Pemprov DKI Jakarta Bakal Perluas Kampanye Anti Korupsi
"Ini real, saya dokter spesialis Obgyn. Saya pernah punya pengalaman yang enggak enak. Waktu itu saya sebagai Bupati di Kulon Progo, ada anak-anak SD saya lewat itu dada-dada melambaikan tangan," ujar Hasto di panggung ACFFEST 2025 digelar di Taman Ismail Marzuki (TIM), Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/11/2025).
"Saya buka jendela saya, dalam hati wah anak-anak kecil itu kenal saya sebagai Bupati. Terus saya dada-dada balik," sambungnya.
Fenomena Uang Pelicin
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo. [Dok. Pemkot Yogyakarta]Namun, rasa bangga itu seketika runtuh saat Hasto mendengar teriakan polos dari salah satu bocah tersebut.
"Ternyata setelah itu dia bilang mana amplopnya. Artinya mana uangnya? Berarti anak kecil pun sering sudah, inginnya dapat amplop," kenang Hasto.
Menanggapi fenomena tersebut, Hasto lantas menghubungkan dengan latar belakang profesinya sebagai dokter kandungan dengan nada satir.
Ia menyentil fenomena uang pelicin mungkin sudah dikonsumsi secara tidak sadar bahkan sejak masih dalam kandungan.
"Makanya dalam hati saya, jangan-jangan dulu waktu hamil, ibunya beli vitamin dari uang amplop, uang pelicin itu ya," tutur Hasto.
Penyelenggaraan ACFFest 2025
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo (kedua dari kanan) di acara ACFFEST 2025 yang digagas KPK, Jumat (28/11/2025). [FTNews.co.id/Selvianus Kopong Basar]Sebagai informasi, Anti-Corruption Film Festival (ACFFEST) 2025 merupakan ajang kreasi, eksibisi, dan forum diskusi mengenai isu korupsi yang digagas oleh KPK dengan mengangkat tema "Dari Layar, Kita Beraksi Berantas Korupsi!".
Dalam acara ini, terdapat pemutaran film finalis, lokakarya, dan pameran di Gedung ACLC KPK dan tempat lainnya pada bulan November 2025.
Puncak Apresiasi Pariwara Antikorupsi & ACFFEST 2025 berlangsung hari ini, Jumat 28 November 2025, di TIM.
Melalui acara ini, KPK pun memberikan sejumlah penghargaan kepada sejumlah instansi pemerintah yang turut mengkampanyekan gerakan anti korupsi.