Hotma Sitompul Menikah di Masjid Secara Islam dengan Istri Pertama

Pengacara kawakan Hotma Sitompul telah meninggal dunia pada usia 68 tahun.

Mantan ayah tiri Bams eks Samsons itu mengembuskan napas terakhirnya pada Rabu (16/4/2025) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.

Philipus Sitepu, mewakili keluarga Hotma Sitompul mengabarkan sang pengacara telah meninggal dunia.

Baca Juga: Detail Rencana Pemakaman Hotma Sitompul di San Diego Hills

Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan yang mungkin pernah dilakukan mendiang semasa hidupnya.

Sebelum Hotma Sitompul meninggal, sempat muncul seorang perempuan bernama Rosmawaty Ginting, yang mengaku bahwa dirinya istri pertama Hotma.

Pengakuan Rosmawaty terjadi pada Mei 2021, dan tentu saja bikin heboh.

Baca Juga: Sosok Desiree Tarigan, Mantan Istri Hotma Sitompul Sekaligus Ibunda Bams Eks Samsons

Hotma Sitompul bersama Moeldoko. (Instagram @hotmasitompulofficial)

Rosmawaty Ginting mengungkapkan bahwa ia pertama kali bertemu dengan mantan suami Desiree Tarigan itu ketika berada di satu almamater universitas.

Dari pertemuan itu, mereka pun memutuskan menikah meski berbeda agama.

Rosmawati sendiri beragama Islam, sedangkan Hotma Sitompul beragama Kristen.

Rosmawaty lalu mengenang masa lalunya dengan Hotma saat pertama kali bertemu.

Menurutnya, Hotma saat itu jatuh cinta kepada dirinya hingga ngebet untuk menikahi Rosmawati, meskipun beda agama.

Meskipun, Rosmawaty sudah memberitahu Hotma Sitompul bahwa ia beragama Islam, sehingga tak mungkin bisa menikah.

Hotma Sitompul saat membela kliennya. (Instagram @hotmasitompulofficial)

"Kami satu kampus, bareng dia. Ya, biasa lah, laki-laki mengejar, ya,” tutur Rosmawaty.

Rosmawaty sudah pakai alasan beda agama agar Hotma Sitompul tidak mengejar dirinya lagi.

Namun, Hotma, seperti diceritakan Rosmawaty, sampai punya alasan jika ibundanya pun seorang Muslim demi bisa menikahinya.

“Saya sudah kasih tahu saya Muslim, biar dia nggak ngejar, tapi dia bilang, ‘nggak apa-apa, ibu saya juga Muslim’,” kata Rosmawaty.

Orang tua Rosmawaty saat itu tinggal di Medan, Sumatera Utara. Hotma lalu mengajak dirinya untuk menikah di kampung halaman orang tua Rosmawaty.

Padahal, Rosmawaty masih berusia sangat muda untuk menikah. Hotma saat itu juga mengurus surat-surat di Catatan Sipil.

"Itu waktu muda banget. Terus saya bilang, ‘saya mau dibawa ke Medan’, langsung dia urus semua sampai catatan sipil," kenang Rosmawaty.

Rosmawaty meneruskan ceritanya, dia dan Hotma menikah pada tahun 1975. Pernikahan mereka berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia.

Dia sengaja mengumbar kisah pernikahannya dengan Hotma Sitompul karena ingin ada status hukum untuk anaknya.

Rosmawaty dan Hotma menikah di Jakarta Pusat pada 22 September 1975 di sebuah masjid. Selain itu, dia mengklaim punya akta pernikahan.

"Kita punya akta perkawinan. Bukan asal-asalan nikah.”

“Sah secara catatan sipil, di masjid juga ada. Tahun 1975, anak lahir tahun 1976."

Rosmawaty pun memilih bercerai dengan Hotma Sitompul setelah mereka membina rumah tangga beberapa waktu.

Alasannya, Rosmawaty tak mau menuruti kemauan Hotma agar pindah agama.

Hotma tak mau mengakui pernikahannya dengan Rosmawaty karena faktor beda agama.

Menurut Rosmawaty, Hotma tak rela akui dirinya sebagai mantan istri karena tidak seagama.

"Mungkin dia nggak rela, karena saya enggak bisa dipaksa masuk Kristen," ujar Rosmawaty.

"Jadi dianggap tidak ada, mungkin," tandasnya.

Dimakamkan Secara Militer

Hotma Sitompul pernah mendapat penghargaan Satya Lencana Kebaktian Sosial dari pemerintah Republik Indonesia di tahun 2013.

Penghargaan yang didapatnya itu membuat Hotma bisa dimakamkan secara militer.

Pemakaman Hotma dilakukan secara militer dengan dipimpin oleh tim Komando Garnisun Tetap 1 Jakarta.

Ditho Sitompul menyerahkan langsung jenazah Hotma kepada Kepala Pemakaman, Letkol Armed Setiadi.

Jenazah Hotma Sitompul dimakamkan secara militer di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu, 19 April 2025.