Jadi Perdebatan Ahmad Dhani dan Once Mekel, Ini Lirik Lagu Roman Picisan - Dewa 19
Lifestyle

Musisi Ahmad Dhani kembali memicu perdebatan setelah menyalahkan Once Mekel saat membahas lirik lagu "Roman Picisan" Dewa 19 bersama Soleh Solihun dan Ari Lesmana dalam sebuah podcast di kanal YouTube Authenticity ID.
Ahmad Dhani mengatakan bahwa bait lirik "Malam-malamku bagai malam seribu bintang" seharusnya menggunakan kata 'bulan', bukan 'bintang'.
"Ini harusnya bulan. 'Malam-malamku bagai malam seribu bulan', harusnya gini. Kenapa 'bintang'? Once ini yang salah kayaknya," ujar Ahmad Dhani.
Baca Juga: Ahmad Dhani Klarifikasi Manajemen Dewa 19 Tagih Bayaran Rp 5 Juta ke Judika
Ahmad Dhani menerangkan mengapa dirinya menuliskan lirik 1000 bulan, sebab memang itu merujuk pada malam Lailatul Qadar.
Soleh Solihun kemudian menyimpulkan bahwa perubahan lirik itu mungkin karena Once beragama Kristen, yang dibenarkan Dhani.
"Nah. Kalau seribu bulan, Islam," sahut Dhani.
Baca Juga: Ariel NOAH Bebaskan Momo Geisha Bawakan Lagu NOAH, Sindir Ahmad Dhani?
"Once nggak tau malam lailatul qadar," timpal Soleh Solihun.
Ahmad Dhani bersikukuh seharusnya 'bulan' karena ia selalu terinspirasi dari agama Islam dalam penulisan liriknya.
"Sebagai penulis lirik yang selalu mencontek Islam, harusnya 'Seribu bulan'. Malam lailatul qadar ini harusnya," pungkas Ahmad Dhani.
Ketika potongan video tersebut viral di media sosial, justru banyak netizen yang membela Once.
Mereka berpendapat bahwa lirik lengkap lagu "Roman Picisan" dengan kelanjutan 'terbentang di angkasa' itu memang lebih cocok menggunakan kata 'bintang'.
Berikut adalah lirik lengkap Roman Picisan:
Lirik Roman Picisan
Tatap matamu bagai busur panah
Yang kau lepaskan ke jantung hatiku
Meski kau simpan cintamu masih
Tetap nafasku wangi hiasi suasana
Saat ku kecup manis bibirmu
Cintaku tak harus miliki dirimu
Meski perih mengiris-iris segala janji
Aku berdansa diujung gelisah
Di iringi syahdu lembut lakumu
Kau sebar benih anggun jiwamu
Namun kau tiada menuai buah cintaku
Yang ada hanya sekuntum rindu
Cintaku tak harus miliki dirimu
Meski perih mengiris-iris segala janji
Malam-malamku bagai malam seribu bintang
Yang terbentang di angkasa bila kau disini
Tuk sekedar menemani tuk melintasi wangi
Yang s'lalu tersaji di satu sisi hati
Malam-malamku bagai malam seribu bintang
Yang terbentang di angkasa bila kau disini
Tuk sekedar menemani tuk melintasi wangi
Yang s'lalu tersaji di satu sisi hati
Malam-malamku bagai malam seribu bintang
Yang terbentang di angkasa bila kau disini
Tuk sekedar menemani tuk melintasi wangi
Yang s'lalu tersaji di satu sisi hati
Cintaku tak harus miliki dirimu
Meski perih mengiris-iris segala janji
Cintaku tak harus miliki dirimu
Meski perih mengiris-iris segala janji
Sya la la la la la