Jarang Diketahui, Kisah Masa Kecil Paus Fransiskus

Umat Katolik di seluruh dunia tengah berkabung. Pemimpin Gereja Katolik sedunia sekaligus Kepala Vatikan, Paus Fransiskus meninggal dunia.

Pemimpin tertinggi umat Katolik itu meninggal dunia di tempat tinggalnya di Casa Santa Marta, Vatikan, Senin (21/4/2025) pukul 07.35 waktu setempat.

Pihak Vatikan telah menetapkan masa berkabung selama 9 hari. Setelahnya jenazah Paus Fransiskus akan dimakamkan.

Baca Juga: Momen Paus Fransiskus Titipkan Hadiah ke Ratu Elizabeth untuk Pangeran George yang Masih Bayi

Kabar Paus Fransiskus meninggal menjadi trending topic di berbagai media sosial dan platform media lainnya.

Tidak sedikit publik yang penasaran dengan sosok Paus Fransiskus. Seperti siapa nama asli Paus Fransiskus? Siapa orangtuanya? Dan bagaimana masa kecilnya?.

Paus Fransiskus menjadi Paus ke-266 dalam sejarah Gereja Katolik. [Instagram]

Profil Paus Fransiskus

Baca Juga: Paus Fransiskus Rayakan 12 Tahun Kepausan dari Ruang Perawatan RS

Paus Fransiskus merupakan Paus ke-266 dalam sejarah Gereja Katolik. Awal masa kepausannya dimulai pada 19 Maret 2013.

Ia menggantikan Paus Benediktus XVI yang mengundurkan diri karena faktor usia pada 28 Februari 2013.

Paus Fransiskus memiliki nama asli Jorge Mario Bergoglio. Ia lahir di Buenos Aires, Argentina, pada 17 Desember 1936.

Ia merupakan anak tertua dari lima bersaudara yang berasal dari keluarga imigran Italia.

Ayah Paus Fransiskus bernama Mario Jose Bergoglio, seorang akuntan di perusahaan kereta api, imigran dari Piedmont, Italia, yang tiba di Argentina pada 1920-an.

Sedangkan ibunya bernama Regina Maria Sivori, seorang ibu rumah tangga, yang lahir di Argentina namun putri imigran Italia dari Piedmont.

Pihak Vatikan menetapkan sembilan hari masa berkabung atas wafatnya Paus Fransiskus. [Instagram]

Masa Kecil Paus Fransiskus

Masa kecil Paus Fransiskus memiliki peranan penting dalam membuka jalan bagi banyak keberhasilan yang diraihnya dalam hidup di kemudian hari.

Masa kecilnya dipengaruhi oleh lingkungan Flores di Buenos Aires dan warisan Italianya. Saat masih kecil, ia fasih berbahasa Italia dan Spanyol.

Dilansir dari news.com.au, sebagaimana anak-anak pada umumnya, masa kecil Paus Fransiskus atau Jorge Mario Bergoglio dikenal bandel.

Bahkan guru dan suster yang mendidiknya menjulukinya 'setan kecil'.

Jorge Mario Bergoglio kecil berselokah di SD De la Misecicordia, Buenos Aires. Saat itu, ia kerap dihukum.

Mulai dari harus naik-turun tangga sekolah hingga dihukum untuk membaca table perkalian dengan keras-keras.

"Dia seperti setan, setan kecil, sangat nakal, seperti anak laki-laki kebanyakan. Siapa yang menyangka kalau dia akan menjadi Paus," ujar Suster Martha Rabino, mengenang mantan teman sekolahnya itu semasa kecil sambil tersenyum.

Paus Fransiskus naik mobil Toyota Innova Zenix Hybrid saat berkunjung ke Jakarta, September 2024 silam. [Instagram]

Keluarga Jorge Mario Bergoglio yang tinggal di wilayah Flores, Argentina, dikenal rutin beribadah ke gereja setiap hari Minggu dan religius.

Saat Jorge Mario Bergoglio memutuskan menjadi pastur, ia rutin memimpin misa di gereja dekat tempat tinggalnya setiap perayaan khusus.

"Keluarga mereka mengikuti misa setiap hari minggu. Ibunya taat beribadah dan sangat religius. Dia (Jorge Mario Bergoglio) banyak belajar dari ibunya," ungkap Suster Martha Rabino.

Paus Fransiskus merasakan panggilan religius saat usia 17 tahun. Ketika itu ia hendak pergi bersama teman-temannya untuk merayakan Hari Musim Semi tahun 1953.

Saat mampir ke gereja di San Jose de Flores dan bertemu seorang pastur yang belum dikenal sebelumnya, membuatnya merasakan ada suasana rohani dan dorongan untuk mengaku dosa, yang membuatnya memutuskan untuk menjadi pastur.

Jorge Mario Bergoglio belajar di seminari keuskupan agung, Seminari Inmaculada Concepcion, di Villa Devoto, Buenos Aires, dan, setelah tiga tahun, masuk Serikat Yesus (Yesuit) sebagai novis pada 11 Maret 1958.

Momen hangat Paus Fransiskus saat mengunjungi Masjid Istiqlal. [Dok. Istimewa]

Sebagai informasi, kabar duka meninggalnya Paus Fransiskus diumumkan oleh Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Vatikan, pada Senin (21/4/2025).

"Pukul 07.35 pagi ini, Uskup Roma, Paus Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya," kata Kardinal Kevin Farrell.

"Dengan rasa syukur yang besar atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami menyerahkan jiwa Paus Fransiskus kepada kasih Tuhan yang tak terbatas dan penuh belas kasihan, Yang Esa dan Tribune," tambahnya.