Jokowi Turun Gunung Kampanyekan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng 2024
Nasional

Mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) turun gunung mendukung pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin di Pilgub Jawa Tengah 2024. Kehadiran Jokowi dalam kegiatan kampanye di Banyumas dan beberapa daerah lainnya di Jawa Tengah untuk pasangan nomor urut 2 itu seolah menegaskan dukungannya.
“saya datang karena saya dukung, semua orang tahu. Tak perlu cerita,” ujar Jokowi setelah konvoi arak-arakan bersama Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Purwokerto, Banyumas, Sabtu (16/11).
Jokowi juga enggan menjawab pertanyaan terkait alasan dirinya mendukung pasangan yang diusung oleh KIM Plus itu. Ia hanya mengatakan bahwa semua orang tahu.
Baca Juga: Garuda Nusantara Raih Emas, Jokowi Ucapkan Selamat
Terkait kehadirannya dalam kegiatan kampanye pasangan nomor urut 2 itu, Jokowi mengaku karena memang ingin blusukan menyapa warga Jawa Tengah di beberapa daerah. Sedangkan terkait pilihan, Jokowi menyerahkannya kepada masyarakat yang memegang kedaulatan.
“Karena kebetulan saya memang pengen blusukan menyapa warga Jawa Tengah di daerah-daerah. Soal pilihan diserahkan ke masyarakat karena kedaulatan di tangan mereka. Mereka nanti yang menentukan, tidak bisa kamu tanya ke saya. Yang terpenting pemimpin di pusat dan daerah harus memiliki visi yang jelas untuk daerah dan negaranya,” jelas Jokowi.
Kehadirannya di kampanye pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, ditegaskan Jokowi bahwa hal itu dilakukan sebagai respons kepanikan atas elektabilitas pasangan dari PDI Perjuangan yaitu Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi yang terus naik dibandingkan pasangan yang didukungnya.
Baca Juga: Hari Ini! PN Solo Gelar Sidang Perdana Gugatan Ijazah dan Mobil Esemka Jokowi
Sementara itu, Juru Kampanye Nasional PDIP, Aryo Seno Bagaskoro mengaku melihat sinyal kepanikan dari pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin di Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng).
Menurutnya, sejumlah hasil survei Pilkada Jawa Tengah mengeluarkan hasil yang baik bagi calon dari PDIP yaitu Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi.
“Kalau sampai Pak Jokowi melakukan blusukan, ya pasti tidak terlepas dari fakta-fakta itu. Jadi mari kita tunggu dan mari kita lihat bagaimana hari ini mitos tentang seorang tukang kayu yang dulu berhasil membuat banyak orang percaya pada Pak Jokowi, ternyata perlahan menunjukkan wajah aslinya,” tuturnya.