Kabar Gembira! Biaya Haji 2026 Lebih Murah, Ini Jadwal Pelunasannya
Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) menetapkan jadwal pelunasan biaya haji 2026 untuk jemaah reguler dimulai pada 19 November 2025. Tahap pertama ini dibuka bagi tiga kelompok calon jemaah.
Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan, menjelaskan bahwa pelunasan tahap pertama diperuntukkan bagi jemaah reguler yang sudah melunasi.
Baca Juga: Haji Furoda Gagal Berangkat, Komnas Haji Dorong Revisi UU untuk Lindungi Jemaah
Tetapi tertunda keberangkatannya, jemaah yang masuk kuota 2026, serta jemaah lanjut usia yang mendapat prioritas.
“Jika hingga penutupan tahap pertama masih terdapat sisa kuota, maka pelunasan tahap kedua akan dibuka. Tahap ini diperuntukkan bagi jemaah yang gagal melunasi di tahap pertama, lansia, penyandang disabilitas, jemaah tanpa mahram atau keluarga, serta calon jemaah pada urutan berikutnya,” ujar Gus Irfan dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/11/2025).
Pelunasan Jemaah Khusus dan Besaran Biaya Haji 2026
Baca Juga: Usai Mualaf, Ruben Onsu Fokus Persiapan Ibadah Haji
Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan. [Instagram @kemenhaj.ri]
Pelunasan biaya haji akan dimulai setelah terbitnya Keputusan Presiden tentang penetapan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 1447 H/2026 M.
Pemerintah juga menyiapkan jadwal untuk jemaah haji khusus yang rencananya dibuka lebih awal, yakni pada 11 November 2025.
Tahap pertama pelunasan haji khusus diperuntukkan bagi jemaah yang masuk kuota keberangkatan tahun 2026 dan jemaah prioritas lansia.
Dalam rapat Panitia Kerja (Panja) Komisi VIII DPR RI bersama pemerintah pada 29 Oktober 2025, BPIH 2026 ditetapkan sebesar Rp 87,4 juta.
Kuota jemaah haji reguler. [Instagram @kemenhaj.ri]
Dari jumlah tersebut, jemaah hanya perlu membayar Rp 54,1 juta, sedangkan Rp 33,2 juta lainnya bersumber dari dana nilai manfaat.
Biaya haji tahun depan ini lebih rendah dibanding tahun 2025 yang mencapai Rp 89,4 juta dengan setoran jemaah sebesar Rp 55,4 juta.
Pemerintah berharap pelunasan berjalan lancar sehingga calon jemaah dapat mempersiapkan diri untuk keberangkatan yang dijadwalkan mulai 22 April 2026.