KAI Siapkan 4 Kereta Tambahan saat Libur Panjang Waisak
Ekonomi Bisnis

FTNews- Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat libur panjang Hari Raya Waisak 2024 pada 23-26 Mei mendatang, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan mengoperasikan empat kereta api tambahan.
“Mulai pertengahan hingga akhir bulan Mei 2024 ini, KAI akan mengoperasikan kembali empat KA tambahan. Penambahan ini untuk mengantisipasi melonjaknya animo masyarakat. Saat libur panjang Hari Raya Waisak,†ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, Selasa (14/5).
Joni juga memaparkan KA tambahan untuk periode pertengahan hingga akhir Mei 2024 tersebut. Yakni KA (7015) Manahan Tambahan (Solo Balapan-Gambir). Yang kan beroperasi 16-20, 22-27, 30, dan 31 Mei 2024.
Baca Juga: Hari ke-23 Operasional Haji, 162 Ribu Jemaah Tiba di Arab Saudi
"Kedua KA (7016) Manahan Tambahan (Gambir-Solo Balapan). Yang akan beroperasi 17-20, 22-28, dan 31 Mei 2024,"imbuhnya.
Sedangkan dua kereta lagi, lanjut Joni, yakni KA (7023) Lodaya Tambahan (Solo Balapan-Bandung). Dan KA (7024B) Lodaya Tambahan (Bandung-Solo Balapan), yang sudah beroperasi sejak 12 Mei 2024.
Joni menuturkan pengoperasian kereta api tambahan itu merupakan bagian dari komitmen KAI. Untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, terutama pada masa high season seperti libur panjang.
Baca Juga: Masyarakat Diminta Lapor Jika Temukan Hewan Kurban Sakit
“Tiket KA tambahan tersebut sudah dapat calon penumpang beli.melalui aplikasi Access by KAI, website booking.kai.id, dan mitra penjualan lainnya,†tuturnya.
Hampir Satu Juta Penumpang
Sebelumnya, KAI mencatat telah mengangkut sebanyak 854.728 orang penumpang selama masa libur panjang peringatan Kenaikan Yesus Kristus pada 8-12 Mei 2024.
Kata Joni, terdapat kenaikan volume penumpang yang signifikan pada periode libur panjang Kenaikan Yesus Kristus.
“Terdapat penambahan 111.699 penumpang dibanding pekan sebelumnya yakni Rabu, 1 Mei sampai dengan Minggu 5 Mei. Sebanyak 743.029 penumpang atau rata-rata 148.606 penumpang per hari,†ujarnya.
Joni menyebutkan adapun rute favorit masyarakat pada periode libur panjang tersebut adalah Jakarta-Surabaya pulang pergi; Jakarta-Solo pulang pergi; Jakarta-Malang pulang pergi; Yogyakarta-Banyuwangi pulang pergi; Blitar-Bandung pulang pergi; dan relasi lainnya.