Beauty

Kalender Jawa Hari Ini 2 September 2025: Simak Watak dari Weton Selasa Pahing!

02 September 2025 | 18:54 WIB
Kalender Jawa Hari Ini 2 September 2025: Simak Watak dari Weton Selasa Pahing!
Ilustrasi kalender Jawa hari ini 2 September 2025. [Int]

Kalender Jawa hari ini Selasa, 2 September 2025, menunjukkan weton Selasa Pahing dengan neptu 12, bertepatan dengan 9 Mulud 1959 Dal.

rb-1

Memasuki hari kedua di bulan September 2025, banyak masyarakat Jawa yang mencari informasi mengenai penanggalan tradisional mereka.

Kalender Jawa bukan sekadar penunjuk hari, namun juga sebuah panduan yang kaya akan nilai budaya dan spiritual.

Baca Juga: Weton Kalender Jawa September 2025: Cek Hari Baik & Kurang Baik Sebelum Ambil Keputusan

rb-3

Tanggal 2 September 2025 dalam kalender Masehi bertepatan dengan hari Selasa.

Dalam sistem penanggalan Jawa, hari ini memiliki kombinasi unik yang dikenal sebagai weton Selasa Pahing.

Secara lebih rinci, tanggal ini masuk dalam penanggalan Jawa sebagai 9 Mulud 1959 Dal.

Baca Juga: Kalender Jawa Weton Sabtu 23 Agustus 2025: Jangan Tebang Pohon!

Bersamaan dengan itu, dalam kalender Hijriah, hari ini dicatat sebagai tanggal 9 Rabiul Awal 1447 H.

Kombinasi antara hari dalam siklus tujuh hari (Senin, Selasa, dst.) dan hari pasaran dalam siklus lima hari (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon) menghasilkan apa yang disebut weton.

Weton hari ini, Selasa Pahing, memegang peranan penting dalam tradisi Primbon Jawa.

Memahami Konsep Neptu dan Wuku

Ilustrasi Kalender Jawa. [Int]Ilustrasi Kalender Jawa. [Int]

Untuk memahami makna di balik sebuah weton, kita perlu mengenal konsep neptu. Neptu adalah nilai angka yang disematkan pada setiap hari dan pasaran.

Dalam perhitungan neptu, hari Selasa memiliki nilai 3, sementara pasaran Pahing memiliki nilai 9. Dengan menjumlahkan keduanya, weton Selasa Pahing memiliki total neptu sebesar 12.

Angka neptu 12 ini bukan sekadar angka biasa dalam pandangan masyarakat Jawa. Nilai ini menjadi dasar untuk menafsirkan berbagai aspek kehidupan, mulai dari karakter hingga nasib seseorang.

Selain weton dan neptu, terdapat juga siklus wuku yang melengkapi penanggalan Jawa. Pada tanggal 2 September 2025, wuku yang sedang berjalan adalah Wuku Watu Gunung.

Wuku Watu Gunung merupakan wuku terakhir dalam siklus 30 wuku yang masing-masing berdurasi tujuh hari.

Kehadiran wuku ini memberikan lapisan makna tambahan dalam interpretasi hari tersebut.

Watak Weton Selasa Pahing

Ilustrasi pemikiran kritis. [Int]Ilustrasi pemikiran kritis. [Int]

Menurut Primbon Jawa, orang yang lahir pada weton Selasa Pahing berada di bawah naungan Waseso Segoro.

Filosofi ini melambangkan keberuntungan dan rezeki yang seluas lautan.

Mereka yang lahir pada hari ini dikenal memiliki kecerdasan yang tajam serta intuisi yang kuat.

Hal ini membuat mereka mampu memahami situasi dengan lebih mendalam dibandingkan orang lain.

Karisma menjadi salah satu daya tarik utama dari individu dengan weton Selasa Pahing. Mereka mampu meninggalkan kesan yang mendalam dan mudah memikat perhatian orang di sekitarnya.

Di sisi lain, weton ini juga dinaungi oleh watak Satrya Wirang. Watak ini menggambarkan kecenderungan mereka yang suka membantah atau memiliki pandangan yang berbeda.

Sifat ini, jika tidak dikelola dengan baik, bisa membuat mereka terlihat sebagai pribadi yang keras kepala.

Namun, ini juga menunjukkan bahwa mereka adalah pemikir yang kritis dan tidak mudah ikut arus.

Kemandirian dan pendirian yang teguh adalah ciri khas lain dari Selasa Pahing.

Mereka tidak suka bergantung pada orang lain dan memiliki keyakinan kuat pada prinsip yang mereka anut.

Kejujuran juga menjadi nilai yang dijunjung tinggi oleh para pemilik weton ini. Mereka cenderung mengatakan apa adanya, meskipun terkadang bisa terasa terlalu terus terang bagi sebagian orang.

Namun, seperti dua sisi mata uang, Selasa Pahing juga memiliki beberapa sisi negatif. Salah satu kelemahan utama mereka adalah sifatnya yang mudah terbawa emosi.

Ketika emosi menguasai, kecenderungan mereka untuk membantah bisa menjadi lebih dominan. Oleh karena itu, mereka perlu belajar untuk mengelola emosi agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.

Meskipun demikian, jiwa kepemimpinan yang kuat sering kali muncul dari dalam diri mereka. Kemampuan mereka untuk berpikir mandiri dan tegas membuat mereka cocok menjadi seorang pemimpin.

Tag Kalender Jawa 2 September 2025 Watak Selasa Pahing Pemikiran Kritis