Kanal Lapor Pak Amran 082311109390 Makan Korban, Pegawai Pungli Rp600 Juta Dipecat
Dengan mengatasnamakan jabatan, pelaku meminta uang kepada petani yang ingin mendapatkan bantuan traktor.
Modus Pungli Mengatasnamakan Dirjen Tanaman Pangan
Mentan Andi Amran Sulaiman pecat pegawai pungli [Instagram @andi.amran.sulaiman]
Nominal pungutan yang diminta berkisar antara Rp50 juta hingga Rp100 juta per unit, bahkan di salah satu lokasi mencapai Rp600 juta.
Amran menyebut tindakan tersebut sebagai perbuatan tidak manusiawi karena bantuan pemerintah seharusnya meringankan beban petani, bukan malah menindas mereka.
Setelah dipanggil dan diperiksa, staf yang diduga terlibat akhirnya mengakui perbuatannya. Tanpa kompromi, Mentan Amran langsung memutuskan untuk memberhentikan oknum tersebut dari jabatannya di Kementerian Pertanian pada hari yang sama.
Tak hanya itu, Amran juga menyatakan bahwa seluruh bukti, termasuk bukti transaksi, telah diserahkan kepada aparat penegak hukum. Ia memastikan pihak eksternal yang terlibat dalam jaringan pungli ini juga akan terus diburu hingga tuntas.
Semua Bantuan Pertanian Dinyatakan Gratis oleh Pemerintah
Amran kembali menegaskan bahwa seluruh program bantuan pemerintah di sektor pertanian sepenuhnya gratis, mulai dari traktor, alsintan lainnya, bantuan benih, bibit tanaman perkebunan, hingga program berbasis APBN lainnya.
Ia pun mendorong masyarakat untuk aktif melaporkan jika menemukan praktik serupa melalui kanal Lapor Pak Amran (0823 1110 9390).
Dalam sepekan terakhir, lebih dari 2.000 laporan masuk dan ratusan kasus tengah diselidiki, termasuk penyimpangan pupuk subsidi dan alsintan. Amran mengapresiasi peran masyarakat yang telah membantu negara memberantas korupsi di sektor pertanian.