Krisis Keuangan, Barcelona Tunggak Gaji Atlet Tim Valorant

FTNews – Tim bola FC Barcelona memang sedang mengalami krisis keuangan. Saat pandemi COVID-19 melanda, mereka mengalami kerugian sebesar £442 juta atau sekitar Rp8,7 triliun.

Bencana keuangan ini menyebabkan mereka harus menstruktur keuangan mereka lagi. Mereka melakukan banyak cara, mulai dari memotong gaji pemain hingga menjualnya untuk mengurangi beban keuangan mereka.

Manajemen Barcelona sendiri, memiliki beberapa cabang olahraga lainnya yang mereka pegang. Di dalam esport, Barcelona juga memiliki sebuah tim Valorant yang mereka bentuk pada Januari.

Melalui akun sosial media The Barca eSport, mereka mengunggah unggahan mengenai tim Valorant mereka. Mulai dari cuplikan-cuplikan hingga hasil pertandingan mereka.

Saat ini, tim Valorant Barcelona juga sedang bermain di kasta kedua Valorant Champions Tour (VCT). VCT sendiri merupakan turnamen tahunan dari induk perusahaan Valorant, Riot, yang prestigius.

Namun, terdapat sebuah kabar yang sangat mengejutkan dari tim Valorant Barcelona ini.

Penunggakan Gaji Sang Pelatih

Tim Valorant milik Barcelona. Foto: X/FCBeSport

Pelatih dari tim Valorant Barca, Lucas “LRojo” Rojo, telah mengungkapkan kekecewaannya melalui akun X-nya terhadap manajemen Barcelona. Pasalnya, ia mengatakan sudah empat bulan lamanya, ia masih belum menerima gajinya.

“Saya sudah berada di neraka selama empat bulan, setiap harinya neraka ini semakin meluas dan terus memburuk dan hari ini, saya telah mencapai batasnya,” tulis LRojo melalui akun X-nya.

“Secara teori, hari ini adalah pembayaran gaji terakhir di bulan ini, mereka biasanya membayar gaji pada tanggal 15 dan minggu terakhir dalam bulan itu. Hingga 29 Februari, saya masih belum menerima selembar uang dari FC Barcelona,” lanjutnya.

Ia mengatakan bahwa Barcelona masih memiliki hutang gaji selama tiga bulan masa kerja. Sang pelatih ini mengatakan bahwa dirinya tidak menerima kabar dari klub selama empat bulan.

BACA JUGA:   Ansu Fati Antarkan Barcelona Kalahkan Milan di Pramusim

LRojo terpaksa harus menggunakan tabungan hidupnya untuk menghidupi dirinya selama empat bulan terakhir. Ia bahkan telah mengorbankan banyak hal, seperti meninggalkan pekerjaannya sebagai streamer untuk fokus membantu tim Valorant Barcelona ini.

Namun, untuk lima punggawa dari roster tim Valorant Barca ini belum membuka suara mereka akan hal ini. Saat ini, mereka masih memiliki empat pertandingan lagi untuk bertanding di VCT Challenger 2024.

LRojo beserta para pemainnya ingin sekali membawa tim ini masuk ke dalam tingkat satu dari VCT. Namun, akibat dari ulah Barcelona, LRojo mempertimbangkan untuk berhenti menjadi pengasuh di tim Valorant milik Barcelona ini.

Artikel Terkait