“Ada tiga TPS yakni kurang rawan, rawan, dan sangat rawan. TPS khusus kita pihak kepolisian membagi klasifikasinya seperti itu untuk di Jakarta Timur ada 6 TPS yang dianggap sangat rawan,” kata Nicolas, kepada wartawan, Rabu (14/2).

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kerawanan tersebut karena masalah alam dan juga sosial.

“Ada rawan karena banjir. Ada karena kepadatan penduduk. Ada kita laporan intelejen bahwa kekuatan massa di situ dan dekat posko pemenangan pasangan calon dan itu dianggap kami sangat rawan,” ungkap Nicolas.

Pengamanan Ketat

Kemudian untuk meminimalisir terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban (kamtibmas), pihak kepolisian memberikan pengamanan ekstra.

“TPS di Jakarta Timur yang dianggap sangat rawan itu pengamanannya pun sangat ekstra,” jelas Nicolas.

Sementara itu Nicolas menyebutkan hingga saat ini situasi pencoblosan di TPS yang terletak di Jakarta Timur dapat berjalan lancar dan kondusif.

“Alhamdulillah puji Tuhan untuk sampai saat ini. Kami herharap sampai selesai pencoblosan dan rekapitulasi suara situasi tetap aman, tertib kondusif seperti yang kita harapkan bersama,” ungkap Nicolas.

Selain itu pihaknya juga telah mempersiapkan personel untuk mengantisipasi supaya Pemilu 2024 dapat berjalan tertib, aman, lancar, dan bermartabat.