Mobile Ad
Buntut Begal Casis Bintara Polri, Polda Metro Bentuk Timsus Antibegal

Kamis, 16 Mei 2024

FTNews - Polda Metro Jaya akan menindak tegas pelaku kejahatan di wilayah hukumnya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Hal ini berkaca pada kasus pembegalan terhadap Calon Siswa Bintara Polri, di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu mengungkapkan akan membentuk tim khusus (timsus) anti begal.

"Kami dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya, karena maraknya pelaku pembegalan sudah membuat timsus anti begal," ucap Rovan, di Jakarta, pada Kamis (16/5).

Lebih lanjut masyarakat diminta untuk segera melaporkan ke pihak kepolisian jika menemukan adanya tindak kejahatan di lingkungannya. Polda Metro Jaya berkomitmen untuk selalu menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.

“Seluruh pelaku tindak kejahatan akan dilakukan tindakan tegas, terutama dalam kasus begal ini. Komitmen Polda Metro Jaya selalu memberikan rasa nyaman, aman terhadap masyarakat yang ada,” jelas Rovan.

Untuk diketahui, Calon Siswa Bintara Polri berinisial SMR menjadi korban kejahatan begal saat hendak mengikuti tes psikologi. Peristiwa ini terjadi di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk.

Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Sutrisno  membenarkan adanya begal terhadap Casis tersebut. Sutrisno menyebutkan bahwa insiden ini terjadi pada pekan lalu Sabtu, 11 Mei 2024, sekitar pukul 05.00 WIB.

“Itu kejadiannya Minggu lalu, itu CASIS Bintara,” kata Sutrisno, kepada wartawan, pada Rabu (15/5).

Lebih lanjut Sutrisno menuturkan kejadian ini bermula saat korban hendak melaksanakan tes psikologi di SMK Media Informatika Pesanggarahan, Jakarta Selatan. Korban berangkat dari rumahnya di wilayah Tanjung Duren.

“Nah dari Tanjung duren itu sudah diikutin yang tiga orang pelaku (begal) ini. Sampai di depan Shell (pom bensin) Arjuna itu mau disalip sama pelaku. Korban ini kan mau masuk ke flyover, kejadiannya di sisi flyover itu, itu pelaku bertiga yang satu bawa sajam dan korban dibacok disitu,” ujar Sutrisno.

Kemudian akibat kejadian tersebut korban mengalami luka-luka. Casis ini juga mengalami putus jari tangannya dan sempat dirawat di rumah sakit.

“Tapi kemarin kita ke rumah sakit bareng Kapolres dan jajaran. Sekarang korban udah dioperasi dan udah pulang. Dalam pemulihan,” jelas Sutrisno.

Selain itu begal ini juga mengambil harta benda milik korban. Motor yang dikendarai beserta handphone dibawa kabur oleh tiga pelaku.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement