Mobile Ad
Hati-hati "Gamer", Tinitus Ancam Pendengaran Kalian!

Rabu, 17 Jan 2024

FTNews - Baru-baru ini, penelitian dari BMJ Public Health menyatakan bahwa bermain gim dapat menyebabkan tinitus hingga hilangnya pendengaran. Terutama, bagi para pemain yang bermain dengan volume terlalu besar.

“Bagi yang sering bermain gim, dibandingkan dengan yang tidak, kecenderungan mereka mengalami tinitus, tidak bisa mendengarkan frekuensi tinggi, dan kesulitan dalam mendengar lebih besar,” ungkap Dr. Lauren Dillard, seorang audiologis dan epidemiologis melansir CNN.

Bermain gim adalah kegiatan yang sangat mendunia. Beberapa penelitian mengatakan bahwa para pemain sering bermain dengan volume suara yang besar selama berjam-jam. Selain itu, banyak pemain yang menggunakan headphone selama bermain untuk mendengar.

Tinitus memicu sensasi seperti berdenging, berdengung, atau berderu di salah satu atau di kedua telinga. Masalah pendengaran ini memengaruhi sebanyak 10 persen hingga 25 persen orang dewasa.

Penelitian dari International Telecommunication Union bersama World Health Organization, volume maksimal untuk pendengaran setinggi 80 desibel dengan batas 40 jam per minggunya.

“Intensitas suara memiliki pertukaran waktu intensitas, yang dikenal sebagai nilai tukar untuk tingkat dan durasi paparan yang dianjurkan. Maka dari itu, tingkat dan durasi paparan berganti seiring volume suara,” ungkap Dr. Dillard.

Sebagai contoh, jika kenaikan 3 desibel di atas anjuran 80 desibel untuk 40 jam per hari, anjuran untuk 83 desibel menjadi 20 jam per hari.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement