Mobile Ad
Pedagang Cilok Tewas di Pos Ciracas, Ini Penyebabnya

Kamis, 11 Jul 2024

FTNews - Seorang pedagang cilok ditemukan tewas tergeletak di sebuah pos keamanan. Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Ciracas, Kelapa Dua Wetan, Jakarta Timur, pada Rabu (10/7).

Video penemuan mayat ini juga diunggah dalam akun media sosial Instagram @merekamjakarta. Terlihat jasad tersebut telah ditutupi oleh kain berwarna hijau. Tak jauh dari lokasi terdapat gerobak cilok yang digunakan untuk berdagang.

“Ditemukan dibelakang pospol Ciracas pagi sekitar jam 10.00 WIB. Jenazah tukang cilok identitas tidak ditemukan, nomor hp tidak ada, HP pun tidak ada jadi belum tau keluarganya atau tempat tinggalnya,” kata perekam video.

Kemudian tampak sejumlah warga beserta anggota kepolisian berusaha mengevakuasi korban dengan mamasukkan ke kantong jenazah berwarna orange. Setelahnya korban dibawa ke dalam mobil ambulans untuk menuju ke Rumah Sakit.


Menanggapi peristiwa ini, Kapolsek Ciracas, Kompol Agung Ardiansyah membenarkan adanya penemuan jenazah tersebut. Korban berinisial HM yang memiliki usia 53 tahun.

“Itu meninggalnya karena sakit itu (ada) keluarganya kemarin,” kata Agung, saat dihubungi, pada Kamis (11/7).

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa penemuan mayat ini bermula saat adanya seseorang (saksi) yang meminta bantuan oleh korban. Namun ternyata korban diketahui sudah tak bernyawa.


“Jadi ada orang yang disitu yang minta dibantu. Dia (tukang cilok) sering mangkal disitu juga,” ujarnya.


Ilustrasi mayat (Foto: FTNews/ Hendri Afriliansyah)

Sementara itu korban telah dilakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kemudian diketahui bahwa tidak ada ditemukan penganiayaan atau tidak ada ditemukan barang-barang yang dicurigai.

“Riwayat sakit juga (korban). Keluarganya juga kesitu, terus dibawa ke RS Polri divisum. Ya betul udah dikembalikan ke keluarga. Jadi gaada dimungkinkan ada apa gitu ya,” jelasnya.

Dihubungi secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Ciracas, AKP Fadoli menuturkan bahwa korban sempat mengeluh sakit kepada temannya. Selain itu juga telah dikakukan pengecekan di seluruh tubuh korban dan tidak ditemukan luka-luka baik akibat benda tumpul atau tajam.

“Diduga sakit karena sebelumnya mengeluh sama temanya sakit dan minta dikerokin, untuk mengetahui penyebab matinya, jenazah dikirim ke RS Polri,” ungkap Fadoli.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement