FTNews - Sejumlah 242 personel Perlindungan Masyarakat (Linmas) untuk mendukung pengamanan Pemilu 2024 sudah terpenuhi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko.

Pemenuhan jumlah personel tersebut disampaikan Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mukomuko Jodi.

Ia menjelaskan bahwa jumlah personel linmas yang dimiliki Kabupaten Mukomuko, 928 orang. Jumlah tersebut masih minim karena kebutuhan untuk pengamanan di 585 tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 membutuhkan 1.170 personel atau dua linmas per TPS.

"Kekurangan sebanyak 242 personel linmas itu sudah dipenuhi oleh pemerintah desa dan kecamatan, namun tambahan sebanyak 242 linmas ini hanya bertugas pada saat pengamanan satu hari saat hari pemungutan suara," ujarnya.

Masih menurutnya, linmas yang melakukan pengamanan nantinya tidak mengenakan seragam. Petugas Linmas cukup memakai kaos Linmas seragam hitam putih.

Jelang hari pencoblosan, pihaknya juga melakukan beberapa kali pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan personel linmas yang nantinya akan menjaga keamanan di TPS di setiap desa di daerah ini.

Pihaknya juga akan mengadakan pelatihan bagi personel linmas, tetapi sekitar bulan lima tahun 2024 untuk menghadapi pilkada tahun ini.

Ia mengatakan, personel linmas ini selain ditugaskan untuk pengamanan TPS, mereka juga diimbau untuk mengaktifkan pos keamanan lingkungan (poskamling) di wilayahnya masing-masing.

"Kita mengajak kawan-kawan linmas di desa untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya masing-masing," ujarnya.

Sementara itu, ia menyebut masih ada 928 anggota linmas lama yang bertugas di desa, dan jumlah anggota linmas berkurang dari sebelumnya karena mengundurkan diri.

Ia menyatakan, sebanyak 928 personel linmas ini mengantongi SK bupati, namun gaji linmas ini bersumber dari APBDes di desa masing-masing.