Mobile Ad
Perangi Pemanasan Global, Teknologi “Carbon Capture” di Laut Inggris Rendah Risiko

Selasa, 13 Feb 2024

FTNews - Perubahan iklim telah menjadi sorotan berbagai negara karena menyebabkan pemanasan global. Semua negara berlomba-lomba untuk mengurangi emisi mereka dan menggunakan “energi hijau” untuk mengurangi polusi.

Tahun 2050, melalui Kesepakatan Paris, seluruh dunia harus mencapai net zero emission untuk memerangi pemanasan global. Dalam Kesepakatan Paris juga, semua negara menyetujui bahwa mereka harus menahan kenaikan suhu bumi di bawah 1,5 derajat Celcius.

Semua negara memberi inovasi terbaik untuk negara mereka sendiri, serta untuk seluruh dunia. Salah satu teknologi yang dikembangkan berada di negara Inggris.

Melansir BBC, Planetary Technologies dan South West Water ingin melakukan percobaan sekuestrasi karbon di laut. Mereka berencana untuk menambah magnesium hidroksida ke laut.

Riset dari badan independen Water Research Centre (WRc) menjelaskan bahwa mereka ingin mengikat karbondioksida yang ada di atmosfer dan mengikatnya di air laut. Mereka menganggap hal ini dapat mereka lakukan dengan penambahan magnesium hidroksida tersebut.

Namun, Environment Agency (EA) masih belum memutuskan apakah proyek ini dapat lanjut atau tidak. Penambahan magnesium hidroksida ini melalui pipa pembuangan milik Hayle Waste Water Treatment Works.

Pipa pembuangan tersebut akan mengangkut sejauh 2,4 kilometer (km) dari pantai St. Ives Bay. Planetary Technologies mengatakan sifat alkalin dari magnesium hidroksida dapat menurunkan sifat keasaman laut akibat perubahan iklim.

Kendala dalam Teknologi Ini


Gedung kantor Water Research Centre di Inggris. Foto: Swindon Adverstiser

Protes terhadap teknologi ini sudah dilayangkan sejak bulan April 2023. Para demonstran menganggap rencana ini sebagai “pembuangan limbah kimia” dan menuntut untuk penelitian lebih lanjut terkait metode ini.

Awalnya, rencana uji coba akan mereka lakukan pada Juni 2023. Namun, mereka harus menundanya dan sementara WRc melakukan peninjauan ulang yang mendetil dan independen terhadap proposal Planetary.

Berdasarkan konsiderasi ulang dari WRc, metode ini masuk ke dalam kategori “berisiko sangat rendah”. Namun, mereka merekomendasikan beberapa penelitian lebih lanjut, di antara lain:

  1. Pengambilan sampel tambahan dari bahan sumber, magnesium hidroksida

  2. Pemantauan tambahan untuk mendeteksi dampak dan membantu mengkonfirmasi tingkat disolusi yang mereka modelkan

  3. Planetary menyempurnakan penghitungan konsentrasi magnesium hidroksida yang sesuai untuk penggunaannya. Selain itu, mereka menyarankan untuk menggunakan data jangka panjang pada beberapa spesies laut yang sesuai


Percobaan yang Mencemaskan


Pantai di St Ives Bay, Inggris. Foto: canva

“Kita perlu untuk mempertimbangkan perubahan (yang akan terjadi) sebelum kita membuat keputusan,” ungkap EA.

Seal Research Trust juga telah menyatakan keharusan adanya percobaan di perairan tertutup. Hal ini agar kita semua dapat memahami dampak dari magnesium hidroksida sendiri sebelum uji coba di laut lepas.

“Kesimpulan bahwa terdapat risiko rendah terhadap organisme laut akibat magnesium hidroksida dalam uji coba ini mengkhawatirkan,” ungkap pendiri Seal Research Trust, Sue Sayer MBE.

“Belum adanya pengujian yang dilakukan pada air laut dan spesies seperti kepiting coklat dan lobster di Teluk St Ives, apalagi pengujian jangka panjang pada beberapa spesies-spesies laut yang sesuai yang direkomendasikan oleh EA,” lanjutnya.

Saat ini, Planetary Technologies sedang melakukan pembenahan proposal dan menerima saran-saran dari EA dan komunitas setempat. Mereka juga mengatakan bahwa mereka merasa senang setelah WRc melihat potensi dari teknologi yang mereka kembangkan.

“Kami sangat senang bahwa WRc menyadari bahwa teknologi kami memiliki potensi 'penghilangan karbon bersih secara signifikan',” ungkap Planetary Technologies.

“Tim kami kini berupaya memperbarui proposal uji coba kami untuk mempertimbangkan semua masukan substantif dari EA dan komunitas lokal,” lanjut mereka.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement