Mobile Ad
Viral Siswi SMP di Bekasi Jadi Korban Perundungan, Terduga Pelaku Enam Orang

Kamis, 13 Jun 2024

FTNews - Seorang siswi menjadi korban perundungan oleh sejumlah rekannya terjadi di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Peristiwa ini diunggah dalam akun media sosial X, @txtdrbekasi, pada Selasa (12/6).

Terlihat dalam rekaman video tersebut siswi yang menjadi korban tengah berdiri berhadapan dengan terduga pelaku. Kemudian terduga pelaku lain yang menggunakan seragam langsung menyerang dengan menampar dan memukul kepala korban berulang kali.

Setelahnya korban sempat melakukan penyerangan balik terhadap terduga pelaku. Kemudian terduga pelaku lainnya melerai perkelahian tersebut.

“Emang dia salah apaan sama gua an*ing ngapa dia yang gituin gua ban*sat,” kata korban.

Sementara itu seorang wanita mengenakan cardigan berwarna hitam tiba-tiba mengepal tangannya dan menonjok korban. Korban langsung menarik terduga pelaku dan menyerang balik atas perbuatannya.

“Bocah SMP berantem gegara digosipin yang kagak-kagak sama cowonya. Terus gosipannya ga terbukti samsek,” tulis keterangan dalam akun.

Menanggapi peristiwa ini, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhamad Firdaus mengatakan bahwa korban telah membuat laporan terkait perundungan tersebut.

“Pelapor orang tua korban sudah membuat laporan di Polres. Saat ini udah ditangani unit PPA Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota,” kata Firdaus, kepada wartawan, pada Kamis (13/6).

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa terduga pelaku dalam kasus tersebut berjumlah enam orang. Sementara itu korban mengaku hanya mengenali empat pelaku.

“Empat orang dikenali korban, dua enggak dikenali sama korban. Yang jelas yang terlibat empat orang cuma yang dua ini keterlibatannya cuma video atau ikut juga masih didalami,” ungkap Firdaus.

Sementara itu hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami laporan yang ada termasuk soal perundungan ini yang dikabarkan disiarkan langsung melalui media sosial Instagram.

“Nanti dicek apakah live itu langsung keterangan dari korban atau hanya video biasa,” jelas Firdaus.

Topik Terkait:

Advertisement

Advertisement