Mengenal Aura Farming, Tren Tarian Pacu Jalur yang Lagi Viral di TikTok

Tren aura farming kekinian tengah menyita banyak perhatian warganet. Berikut arti dan asal usul tren aura farming yang viral di TikTok.

Tren aura farming terinspirasi dari tarian dalam perlombaan tradisional Pacu Jalur di Riau.

Tren joget ini semakin viral di media sosial (medsos) karena banyak artis, influencer, musisi dan tokoh terkenal lainnya ikut meramaikan tren ini.

Baca Juga: Ketum PSSI Komentari Teguran Gerald Vanenburg ke Jens Raven Soal Selebrasi Pacu Jalur

Salah satunya seperti yang dilakukan penyerang Timnas Indonesia U-23, Jens Raven. Ia belum lama ini ikutan tren aura framing.

Momen itu terjadi dalam selebrasi usai dirinya mencetak gol kelimanya ke gawang Brunei di laga perdana Grup A Piala AFF U-23 2025, Selasa (15/7/2025) lalu.

Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor telak 8-0 untuk kemenangan Indonesia, Jens Raven berhasil mencetak 6 gol.

Baca Juga: V dan Jungkook BTS Ikut Tren "Aura Farming", ARMY Indonesia Heboh

Tunaikan Janji

Usai pertandingan, Jens Raven mengatakan bahwa dirinya melakukan hal itu karena telah berjanji dengan seseorang.

Namun, pemain kelahiran Belanda ini mengatakan tidak akan melakukan selebrasi pacu jalur lagi ke depannya.

"Saya berjanji kepada seseorang sebelum laga, dan semua fotografer bilang saya harus melakukan selebrasi itu. Ya, akhirnya saya lakukan juga," kata Jens Raven dalam jumpa pers usai laga Indonesia vs Brunei.

Pernyataan Jens Raven secara spontan dibalas oleh Pelatih Gerald Vanenburg.

Juru taktik 61 tahun itu mengancam Jens Raven jika melakukan selebrasi itu lagi, maka dia tidak akan dimainkan pada laga berikutnya.

Makin Viral

Tren aura farming kekinian semakin viral di mana banyak orang melakukannya. Seperti yang terbaru dilakukan para petugas pemadam kebakaran.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @ctd.insider, tampak sejumlah petugas damkar melakukan tren aura framing dari atas mobil damkar.

Asal Usul

Istilah aura farming sejatinya bukan muncul baru-baru ini. Dikuktip dari Know Your Meme, istilah itu sudah ramai sejak tahun lalu sebagai salah satu variasi dari istilah aura.

Istilah ini kemudian viral lagi berkat perlombaan tradisional Pacu Jalur asal daerah Kuantan Singingi, Riau.

Pacu Jalur merupakan olahraga mendayung perahu tradisional. Perahunya terbuat dari batang pohon utuh dengan panjang sekitar 25-40 meter.

Perahu diisi oleh 40-60 orang pendayung. Dalam tradisi perlombaan ini, selain pendayung, ada pula anak kecil yang berdiri di ujung depan perahu.

Anak kecil itu melakukan tarian untuk memberikan semangat kepada para pendayung. Tarian anak kecil di Pacu Jalur ini yang kemudian viral di medsos dan disebut aura farming.

Gerakan aura farming yang kekinian ramai videonya di medsos banyak mengadopsi tarian anak kecil dalam acara perlombaan tradisional Pacu Jalur tersebut.

Arti Aura Farming

Aura farming yang tengah ramai di medsos tidak memiliki arti yang sesuai secara harfiah. Jika diterjemahkan, kata aura berarti pesona atau kharisma.

Sedangkan farming jika diterjemahkan secara harfiah memiliki arti pertanian, Bertani, atau aktivitas mengolah tanaman dan merawat ternak hingga bisa dipanen.

Aura farming di medsos memiliki makna yang berbeda. Istilah tersebut merupakan gahasa gaul yang jamak digunakan Gen Alpha (anak kelahiran 2010 ke atas).

Dalam bahasa gaul Gen Alpha, aura farming diartikan atau diasosiasikan dengan sifat keren, menawan, menarik atau mempesona pada seseorang.

Secara umum, arti aura farming merupakan upaya yang dilakukan untuk membangun aura bagi seseorang, atau upaya untuk tampak keren atau terlihat mempesona.