Menolak Punah, Suzuki Smash 115 Resmi Meluncur
Dimensinya juga ramah untuk penggunaan harian, dengan tinggi jok 750 mm, jarak ke tanah 140 mm, serta bobot kering hanya 99 kg, membuat motor ini mudah dikendalikan oleh berbagai postur pengendara.
Sebagai motor bebek klasik, Smash 115 2026 masih mengandalkan velg jari-jari dengan ukuran ban 70/90-17 di depan dan belakang.
Sistem pengereman menggunakan cakram di depan dan tromol di belakang, dipadukan dengan suspensi teleskopik di depan dan peredam kejut pegas di belakang—konfigurasi standar yang menekankan kepraktisan dan daya tahan.
Detail kecil menjadi daya tarik tersendiri, mulai dari logo 3D, stiker Smash bernuansa perunggu-emas, pegangan belakang dan knalpot krom, hingga jok tipis anti selip yang cukup nyaman.
Suzuki menegaskan karakter Smash sebagai motor irit, halus, dan tangguh untuk penggunaan jangka panjang.
Spesifikasi Suzuki Smash 115
Suzuki Smash 115 [Suzuki]
Dari sisi mesin, Suzuki Smash 115 terbaru dibekali mesin 4-tak SOHC 2-katup berpendingin udara dengan sistem injeksi bahan bakar.
Kubikasinya 113 cc, menghasilkan tenaga 8,6 hp dan torsi 9,0 Nm, dipadukan transmisi manual 4-percepatan. Spesifikasi ini memang sederhana, namun sangat relevan untuk motor komuter harian.
Di Kamboja, Suzuki Smash 115 dijual dengan harga sekitar Rp28 jutaan.
Meski tergolong tinggi untuk kelasnya, motor ini tetap menarik perhatian berkat faktor nostalgia, reputasi keawetan Suzuki, serta statusnya sebagai “penjaga warisan” Viva yang kini hanya bisa dinikmati di pasar tertentu.
Sumber: 2banh.vn