Dalam sebuah studi African Journal of Tradisional diketahui bahwa jeruk nipis mengandung berbagai zat antimikroba yang bisa membantu proses pemulihan tubuh dari infeksi kuman penyakit. Oleh karena itu, jeruk nipis tidak hanya bisa meredakan batuk. Gejala lain yang menyertai batuk seperti, demam, perih dan gatal di tenggorokan juga dapat dihilangkan dengan jeruk nipis.
Kandungan antimikroba pada jerus nipis juga tetap berfungsi efektif sekalipun telah dilarutkan ke dalam air. Manfaat jeruk nipis untuk kesehatan ini juga diketahui bisa bekerja lebih baik. Apabila pemakaiannya dikombinasikan dengan obat herbal lainnya, yaitu bahan-bahan alami yang telah digunakan sejak lama sebagai obat-obatan.
Adapun kecap sebenarnya tidak ada manfaat khusus untuk mengatasi gangguan pernapasan (batuk). Penggunaan kecap hanya bertujuan untuk mengurangi rasa asam dari jeruk nipis.
Selain dengan kecap, James Steckelberg M.D, dokter dari Mayo Medical School merekomendasikan penggunaan jeruk nipis sebagi obat batuk untuk dicampur dengan madu agar lebih efektif meredakan batuk.
Beberapa penelitian, salah satunya dari Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine menyebutkan bahwa madu juga memiliki kandungan antibakteri yang bisa mempercepat penyembuhan luka akibat peradangan di dalam tubuh.
Mau coba? Semoga berkhasiat ya!