Mobil Jip Buatan Indonesia Hadir di 2028, Prabowo Siapkan Dana dan Lahan Pabrik

Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kabar besar pada momen satu tahun pemerintahannya: Indonesia akan segera memiliki mobil buatan dalam negeri.

Rencana ini disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna yang dihadiri seluruh jajaran Kabinet Merah Putih, Senin (20/10/2025).

Dalam pidatonya, Prabowo menyebut kendaraan tersebut sebagai “jip buatan Indonesia.”

Baca Juga: Survei Poltracking: Prabowo-Gibran Kantongi 78 Persen Kepuasan Publik

“Saya sudah alokasikan dana, sudah kita siapkan lahan untuk pabrik-pabriknya. Sedang bekerja sekarang tim. Kita sudah menghasilkan jip buatan Indonesia,” ujar Prabowo.

Jip Buatan Indonesia Terealisasi 2028

Baca Juga: Prabowo Sebut Purbaya Akan Bergelar Profesor

Maung MV3 Garuda digunakan oleh Presiden RI Prabowo Subianto. (Instagram @pt_pindad)

Presiden menargetkan, mobil nasional itu bisa terealisasi dalam tiga tahun ke depan, tepatnya pada 2028.

“Belum merupakan prestasi, tapi sudah kita mulai rintis. Kita akan punya mobil buatan Indonesia dalam tiga tahun yang akan datang,” lanjutnya.

Prabowo menyebut kehadiran mobil buatan Indonesia akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi pejabat dan perwira yang menggunakannya. Ia pun mencontohkan dirinya yang kini menggunakan Maung MV3 Garuda sebagai kendaraan dinas kenegaraan.

Perintahkan Menteri Gunakan Mobil Maung

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo sempat berkelakar kepada para menterinya agar mulai menggunakan mobil Maung buatan PT Pindad (Persero).

“Sebentar lagi saudara-saudara harus pakai Maung semua. Saya enggak mau tahu,” ucapnya disambut tawa dan tepuk tangan para menteri.

Mobil Mewah Menteri untuk Libur

Interior Maung Mv3 Garuda. (Instagram @pt_pindad)

Ia menambahkan, menteri masih diperbolehkan menggunakan mobil mewah, namun hanya pada waktu libur.

“Mobil-mobil bagus pakai kalau libur saja. Ya pada saat saya enggak panggil, bolehlah kau pakai mobil itu,” ujarnya sambil tertawa.

Kilas Balik Mobil Nasional: Dari Timor ke Era Baru

Indonesia sebelumnya pernah memiliki mobil yang disebut mobil nasional, yaitu Timor. Mobil ini diproduksi oleh PT Timor Putra Nasional milik Tommy Soeharto pada 1996 hingga 2000.

Program ini lahir setelah terbitnya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 1996 tentang Pembangunan Industri Mobil Nasional yang ditandatangani Presiden Soeharto.

Mobil Timor saat itu dijual dengan harga jauh lebih murah dari mobil Jepang, dan sempat menjadi armada taksi populer di Tanah Air. Namun, krisis moneter 1998 membuat proyek tersebut berhenti total.

Meski digadang-gadang sebagai mobil nasional, Mobil Timor sejatinya merupakan KIA Sephia asal Korea Selatan yang hanya di-rebadge di Indonesia.

Kini, proyek mobil buatan Indonesia yang diinisiasi Prabowo diharapkan benar-benar lahir dari tangan dan teknologi bangsa sendiri — menjadi babak baru kebanggaan industri otomotif nasional.