Oknum Bernama Agus Berulah Lagi, Kali Ini Tersandung Kasus di Palembang, Warganet: Agus Kudu Diruqyah

Sosok pria bernama Agus kembali jadi sorotan. Kali ini oknum Agus itu tersandung kasus pencabulan di Palembang Sumatera Selatan.

Agus ini bukan korban penyiraman air keras, bukan pula seorang tunadaksa, melainkan seorang guru guru musik.

Ia memiliki nama lengkap Aguscik Laode. Pria berusia 34 tahun ini ditangkap polisi setelah sebelumnya diduga mencabuli murid perempuannya yang berusia 9 tahun.

Baca Juga: Belum Kelar Masalah Gaji, Hamish Daud Diguncang Dugaan Pelecehan Seksual

Kabar ini terungkap dalam sebuah unggahan akun Instagram @jabodetabek24info, pada Kamis (19/12/2024).

Dalam unggahan itu disebutkan, kasus ini terbongkar setelah keluarga korban melaporkan Agus ke polisi hingga pelaku ditangkap.

Sementara Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono mengatakan, kejadian itu berlangsung di kawasan Kecamatan Ilir Timur I Palembang pada Sabtu (7/12/2024).

Baca Juga: Korban Pelecehan Seksual Mantan Kapolsek Pinang Datangi Polda Metro Jaya

Unggahan itu juga menyebutkan, aksi pencabulan itu terjadi ketika pelaku mengajarkan korban bermain piano.

Modusnya adalah dengan meminta tangan korban lentur dan harus mengikuti permintaannya.

“Pelaku yang sebagai pengajar ternyata memanfaatkan hal tersebut. Ia kemudian melancarkan aksinya dengan membujuk rayu korban,” demikian bunyi unggahan itu, dikutip Jumat (20/12/2024).

Sementara itu, dalam gelar perkara yang dilakukan pada rabu (18/12/2024), Kombes Pol Harryo mengatakan, tersangka menutup mata korban dengan masker dan mematikan lampu sambil memainkan sebuah lagu.

Unggahan itu lantas dibanjiri komentar warganet. Mereka terkejut karena pelaku bernama Agus.

Ingatan warganet lalu terlempar ke beberapa waktu belakangan, dimana ada sejumlah kasus viral, yang juga menyeret seorang pria bernama Agus.

“Agus lagi” celetuk salah satu warganet.

“ada apa dengan agus,” tambah warganet lainnya sambil menyematkan emoji tertawa.

“Aduh kudu ruqyah Aguuusss,” sambung lainnya.

“Akhir taun nama Agus lagi gacor2nyaa,” timpal warganet lainnya.

Beberapa waktu belakangan, sejumlah kasus yang melibatkan sosok pria bernama Agus memang marak terjadi dan viral di media sosial.

Yang paling populer adalah kasus donasi yang melibatkan pria bernama Agus Salim. Kasus ini berawal dari Agus Salim yang disiram air keras oleh salah satu anak buahnya.

Agus Salim, korban penyiraman air keras (YouTube)

Seorang pemilik yayasan, yakni Pratiwi Noviyanthi, lalu beinisiatif menolongnya dengan membuka donasi.

Tak disangka, banyak donatur yang ikut serta sehingga uang yang terkumpul mencapai Rp1,5 miliar.

Namun, uang donasi itu diduga digunakan tidk sebagaimana mestinta. Hingga kini polemik uang donasi itu masih bergulir.

Kedua ada Agus ‘buntung’ atau Agus Disabilitas, seorang pria tunadaksa asal Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Agus penyandang tunadaksa diduga lakukan pelecehan seksual (Instagram)

Ia diduga melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah perempuan. Awalnya banyak yang tak percaya, karena Agus tidak memiliki kedua lengan.

Namun belakangan, muncul pengakuan dari belasan perempuan yang menyatakan dirinya pernah dilecehkan oleh Agus.

Lalu ada Agus Rahmat yang ditangkap polisi karena terbukti membakar Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kotabumi, Lampung Utara, Lampung pada Sabtu (7/12/2024) malam.

Ia melakukan tindakan nekat itu karena mengaku sakit hati karena dipecat oleh pihak manajemen.

Terakhir adalah Gus Miftah. Meski namanya bukan Agus, publik tetap mengaitkannya karena ada kata ‘gus’ di dalamnya.

Gus Miftah (Instagram)

Gus Miftah jadi sorotan publik setelah videonya menghina seorang penjual teh, Pak Sunhaji, viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi pada 20 November 2024, dalam sebuah forum pengajian yang digelar di Magelang, Jawa Tengah.

Gus Miftah mengolok-olok Pak Sunhaji di depan banyak orang, hingga memicu amarah publik.