Panduan Lengkap Salat Taubat: Pengertian, Niat, Tata Cara, dan Doanya

Salat Taubat merupakan salah satu bentuk ibadah sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam yang ingin memohon ampun atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

Dengan menjalankan salat ini, seorang Muslim menunjukkan kesungguhan hati dalam bertaubat kepada Allah SWT, memohon agar kesalahan-kesalahan masa lalu diampuni dan tidak diulang kembali.

Salat Taubat adalah salat sunnah yang dilakukan secara khusus sebagai bentuk permohonan ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang disadari maupun tidak disadari.

Salat ini biasanya dilaksanakan secara sendiri (munfarid) dan tidak berjamaah, serta dilandasi dengan kesadaran penuh untuk tidak mengulangi perbuatan dosa yang sama.

Sebagaimana firman Allah dalam QS. At-Tahrim ayat 8:

"Wahai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya (taubat nasuha).”

Niat merupakan hal yang sangat penting dalam setiap ibadah, termasuk Salat Taubat. Berikut bacaan niatnya: Ushallī sunnatat taubati rak’ataini lillāhi ta‘ālā.

Artinya: Saya niat salat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala.

Niat ini cukup dibaca dalam hati sebelum takbiratul ihram, dan tidak perlu dilafalkan secara keras.

Tata Cara Salat Taubat yang Benar Sesuai Sunnah

Ilustrasi berdoa. [Pinterest]Berikut adalah urutan tata cara Salat Taubat yang bisa Anda ikuti secara praktis dan sistematis:

1. Bersuci dengan wudhu terlebih dahulu agar dalam keadaan suci.

2. Membaca niat Salat Taubat di dalam hati.

3. Melakukan takbiratul ihram.

4. Membaca doa iftitah (sunnah).

5. Membaca Surat Al-Fatihah.

6. Membaca surat pendek dari Al-Qur'an (disarankan Al-Ikhlas, Al-Falaq, atau An-Nas).

7. Melakukan rukuk dengan tuma’ninah.

8. I’tidal (berdiri tegak setelah rukuk).

9. Sujud pertama dengan penuh kekhusyukan.

10. Duduk di antara dua sujud.

11. Sujud kedua.

12. Berdiri untuk rakaat kedua.

13. Mengulang langkah 5–11 pada rakaat kedua.

14. Membaca tasyahud akhir.

15. Mengakhiri salat dengan salam ke kanan dan kiri.

16. Setelah salat, memperbanyak istighfar dan berdoa memohon ampunan kepada Allah SWT.

Waktu Terbaik untuk Menunaikan Salat Taubat

Ilustrasi sedang salat. [Meta AI]Secara umum, Salat Taubat boleh dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk salat sunnah, yaitu:

- Setelah salat Subuh hingga matahari terbit.

- Saat matahari berada tepat di atas kepala (sekitar waktu zawal).

- Setelah salat Ashar hingga matahari terbenam.

Waktu terbaik Salat Taubat adalah pada sepertiga malam terakhir, bersamaan dengan waktu tahajud.

Di waktu inilah doa dan permohonan ampun lebih mustajab karena Allah SWT sangat dekat dengan hamba-Nya yang bangun dan memohon ampunan.

Doa Setelah Salat Taubat dan Artinya

Ilustrasi berdoa. [Meta AI]Setelah selesai melaksanakan Salat Taubat, sangat dianjurkan membaca doa berikut:

Astaghfirullahal ‘adzim alladzi la ilaha illa Huwal hayyul qayyum wa atubu ilaih.

Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung, yang tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup dan Berdiri sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.”

Doa ini dapat diiringi dengan zikir lainnya serta munajat pribadi kepada Allah, dengan penuh ketundukan dan janji untuk memperbaiki diri.

Beberapa keutamaan menjalankan Salat Taubat:

- Mendekatkan diri kepada Allah setelah melakukan dosa.

- Melebur dosa-dosa kecil maupun besar, dengan syarat disertai taubat nasuha.

- Memberikan ketenangan jiwa dan harapan baru untuk memperbaiki diri.

- Membuka pintu rahmat dan ampunan Allah bagi hamba yang bersungguh-sungguh.