Nasional

Peledakan di SMAN72: Polisi Investigasi Kemungkinan Keterkaitan Pelaku dengan Paham Tertentu

08 November 2025 | 22:15 WIB
Peledakan di SMAN72: Polisi Investigasi Kemungkinan Keterkaitan Pelaku dengan Paham Tertentu
Tim Gegana Polri melakukan pemeriksaan di SMAN 72, tempat kejadian perkara peledakan, Jumat (7/11/2025) [Foto: dok Humas Polri]

Kapolri menambahkan, Polri akan memeriksa keluarga terduga pelaku untuk mengumpulkan fakta-fakta yang dapat membantu penyelidikan. “Kita melakukan pemeriksaan terhadap media sosial, dengan keluarga untuk mengumpulkan semuanya,” tuturnya.

Selain menelusuri kemungkinan keterpaparan paham tertentu, Polri juga menindaklanjuti kabar bahwa pelaku merupakan korban perundungan di sekolah.

“Itu salah satu yang kita kumpulkan terkait bagian dari upaya kita mengungkap motif. Artinya, informasi-informasi yang terkait yang bisa mendukung proses kita untuk mendapatkan gambaran motif tentunya kita kumpulkan,” pungkasnya.

Kondisi Pelaku Mulai Membaik

Sementara itu, kondisi terduga pelaku dilaporkan berangsur membaik setelah menjalani perawatan intensif. “Yang jelas, terduga pelaku kondisinya semakin membaik dan mudah-mudahan akan juga mempermudah kita nanti pada waktunya apabila kita butuhkan,” kata Jenderal Sigit.

Kapolri Listyo Sigit bersama Kapolda Metro Jaya dan lainnya menjenguk para korban di RS Islam Cempaka Putih Jakarta Pusat, Sabtu (8/11/2025) [Foto: dok Humas Polri]Kapolri Listyo Sigit bersama Kapolda Metro Jaya dan lainnya menjenguk para korban di RS Islam Cempaka Putih Jakarta Pusat, Sabtu (8/11/2025) [Foto: dok Humas Polri]Sebagaimana diketahui, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo Bersama rombongan mengunjungi para korban ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta yang kini dirawat di Rumah Sakit Islam (RSI) Cempaka Putih Jakarta, Sabtu (8/11/2025). Listyo datang didampingi oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri dan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro.

Ketiganya juga sempat menerima paparan singkat di posko layanan trauma dan healing dari Psikologi Kepolisian. Tak lama, Listyo dan jajarannya memasuki ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk menemui langsung para korban ledakan SMAN 72 Jakarta Utara.

Data sementara dari posko pelayanan di RSI Cempaka Putih Jakarta, pihak rumah sakit menerima total 39 korban pascaledakan hingga pukul 01.30 WIB dini hari. Sebanyak 14 korban masih menjalani rawat inap di IGD, sementara 25 pasien lainnya sudah dipulangkan.

1 2 Tampilkan Semua
Tag Ledakan di SMAN 72

Terkait