Pemadaman Besar-besaran Cloudflare: Banyak Situs Website Offline, Termasuk X, Spotify, OpenAI

Cloudflare telah dilanda pemadaman besar-besaran yang telah membuat puluhan situs web besar offline. Downdetector, yang melacak pemadaman online, menunjukkan gangguan Cloudflare telah memengaruhi X, Spotify, OpenAI, Uber, Grindr, dan banyak lainnya.

Perusahaan ini menyediakan layanan keamanan web, kecepatan, dan perutean untuk jutaan situs, sehingga ketika Cloudflare mati, apa pun yang bergantung padanya tidak dapat dimuat, sebuah kegagalan yang berdampak luas di sebagian besar internet.

Masalah melanda Cloudflare sekitar pukul 06.48 ET pada hari Selasa.

Baca Juga: Cloudflare Error Kenapa? Ini Penyebab Gangguan yang Bikin Banyak Website Down

Cloudflare telah mengakui masalah tersebut, mengatakan bahwa mereka mengalami penurunan layanan internal yang mungkin berdampak sesekali pada beberapa layanan.

Perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka fokus pada pemulihan layanan dan akan memberikan pembaruan saat perbaikan diluncurkan.

Cloudflare kemudian mengonfirmasi bahwa mereka telah mengidentifikasi masalah tersebut dan mulai menerapkan solusi.

"Kami terus berupaya memulihkan layanan lainnya," ungkap perusahaan tersebut pada pukul 08.13 ET. Cloudflare mengoperasikan jaringan server yang sangat besar yang tersebar di lebih dari 330 kota di lebih dari 120 negara.

Server-server ini membantu situs web dimuat lebih cepat, tetap aman, dan mengelola lalu lintas dengan lancar.

Sistemnya sangat tangguh, menangani data dalam jumlah besar dan terhubung ke lebih dari 13.000 jaringan internet, termasuk penyedia internet terbesar, layanan cloud, dan perusahaan-perusahaan besar di seluruh dunia.

Kegagalan Cloudflare Mirip Gangguan AWS dan Azure

Pemadaman ini bermula dari Cloudflare Global Network, jaringan pusat data terdistribusi yang menghubungkan pengguna ke situs web dan aplikasi, sehingga menjadikannya lebih cepat dan lebih aman.

Downdetector menerima puluhan ribu laporan sejak pemadaman dimulai, dengan pengguna yang terdampak mengalami masalah dengan koneksi server, situs web, dan hosting.

Banyak pengguna melaporkan pesan kesalahan saat mengklik tautan di web, dengan peringatan yang menunjukkan 'Kesalahan server internal' dan menyalahkan pusat data Cloudflare lokal atas masalah tersebut.

Graeme Stuart, kepala sektor publik di Check Point, sebuah perusahaan keamanan siber yang berjasa menciptakan firewall pertama, mengatakan: "Kegagalan Cloudflare hari ini mengikuti pola yang sama seperti yang terjadi pada gangguan AWS dan Azure baru-baru ini.

Platform ini sangat luas, efisien, dan digunakan oleh hampir setiap aspek kehidupan modern."

Warga X Mengeluh

Platform X milik Elon Musk, termasuk salah satu yang tidak terdampak. Walau tidak semuanya.

Menurut Down Detector, masalah mulai muncul tak lama setelah pukul 11.20 GMT. Hingga pukul 11.30 GMT, terdapat lebih dari 3.250 laporan gangguan layanan untuk platform media sosial populer tersebut.

Dari mereka yang terdampak, lebih dari separuh (58 persen) melaporkan mengalami masalah dengan aplikasi X.

Sumber: Daily Mail