Pemkab Cilacap dan PT PNM Tandatangani MoU Pemberdayaan Perempuan Sekaligus Pelatihan Pengembangan Kapasitas Usaha, Dihadiri Wamen PPPA Veronica Tan
Jawa Tengah

Dalam rangka rangkaian peringatan Hari Kartini ke-146 Tingkat Kabupaten Cilacap Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Cilacap menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pengembangan Kapasitas Usaha untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Perempuan dengan tagline “Perempuan Berdaya, Cilacap Bercahaya” dengan mengundang Ibu Veronica Tan Wakil Menteri Kementerian PPPA sebagai Keynote Speaker.
Kegiatan dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 29 April 2025 di Pendopo Wijaya Kusuma Cakti Kabupaten Cilacap.
Baca Juga: Lika-liku Veronica Tan: Dicerai Ahok Hingga Ditunjuk Jadi Wamen PPA
Pelatihan Pengembangan Kapasitas Usaha untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Perempuan diikuti oleh 800 orang perempuan yang terdiri dari unsur binaan PT. PNM (Permodalan Nasional Madani), Binaan Ruang Bersama Indonesia (RBI), Binaan UMKM dan IKM. Kegiatan ini dibuka oleh Ibu Wakil Bupati Cilacap, Ibu Ammy Amalia Fatma Surya, S.H., M.Kn.
Dalam sambutannya, Ammy menyampaikan bahwa PNM siap mengalokasikan 700M s/d 1T per tahun untuk Kabupaten Cilacap yang akan dituangkan dalam perjanjian kerjasama lebih lanjut dan rinci, dalam rangka memberikan akses permodalan bagi wanita usahawan baik yang ingin mengembangkan usahanya maupun yang baru mau memulai usahanya.
Baca Juga: Kementerian PPPA Siapkan Karier Profesional untuk PRT dan Pengasuh Anak
Ammy mengharapkan dengan adanya program ini Cilacap dapat mencetak perempuan–perempuan yang bermartabat dan mandiri. Ammy yakin bahwa Cilacap akan mampu dijadikan percontohan RBI (Ruang Bersama Indonesia) yakni wilayah yang ramah terhadap perempuan dan anak.
“Rp1 triliun itu banyak banget. Banyak perempuan yang terbantu dari PNM ini. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik. Nanti ada pelatihan dan harus disimak dengan baik, harus dilihat syaratnya syaratnya,” kata Ammy di Pendopo Wijaya Kusuma Cakti, Selasa (29/4/2025).
Pelaksanaan kegiatan hari ini diselenggarakan atas kolaborasi PT. PNM dan Pemerintah Kabupaten Cilacap. Selain pelatihan, pada hari ini juga dilaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman Antara PT Permodalan Nasional Madani dengan Pemerintah Kabupaten Cilacap. Kemudian pemberian paket sembako yang berasal dari PT PNM kepada 800 peserta, pelayanan donor darah dan cek kesehatan gratis yang disediakan oleh Pemkab Cilacap. Dalam kegiatan pelatihan diberikan pelatihan mengenai Literasi Digital, Literasi Sosial, dan Literasi Pengembangan Usaha. Kegiatan pelatihan ini merupakan langkah awal pemberdayaan perempuan yang nanti akan dilanjutkan oleh Dinas Sosial PPPA Kabupaten Cilacap bekerja sama dengan PT Permodalan Nasional Madani.
Setelah menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman dan foto bersama, Ibu Veronica Tan didampingi Wakil Bupati Cilacap, Ammy Amalia Fatma Surya melanjutkan perjalanan ke kunjungan pertama yaitu TPI Tegal Katilayu. Tempat pelelangan ikan yang melibatkan perempuan hampir 90% dalam aktivitas ekonomi disana.
Kemudian kunjungan kedua di Pabrik Terigu PT Manunggal Perkasa. Disana, Ibu Wakil Menteri meninjau proses produksi singkat tepung terigu dan melihat pembuatan roti secara langsung menggunakan produk PT Manunggal Perkasa. Kunjungan ketiga yaitu di Hendys Batik. UMKM Batik yang memiliki ciri khas Cilacap dan menampilkan hasil karya para Narapidana Lapas Nusakambangan.
Kehadiran Ibu Wakil Menteri KPPA di Cilacap, diharapkan dapat menjadi pemicu semangat para perempuan Cilacap untuk bisa mengembangkan diri dan berwirausaha di lokal maupun global.
“Saya datang membawa ide supaya perempuan punya duit. Mau duit? Hehe. Ada aturannya, harus ada usaha usaha, disiplin. Kalo mau duit banyak, anak jangan banyak. Bener nggak? Ketika Kartini menikah yang dituntut adalah anaknya harus pintar. Saya senang kalonperempuan, pinter, berdaya, dan berekonomi,” tutup Wamen PPPA Veronica Tan.