FTNews – Kasie Operasi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan proses pendinginan gudang peluru yang terbakar di Belasi sudah selesai.
“Proses pendinginan kita selesaikan tadi ditutup sekitar pukul 8.15 WIB ya kita nyatakan selesai. Karena memang titik api yang dari semalam tadi pagi pun sampai masih di angka 85 derajat alhamdulillah sudah kita turunkan sampai titik aman,” ujar Gatot di Asrama Gudmurah, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat, Minggu (31/3).
Gatot mengungkapkan tingkat keparahan kebakaran mencapai 90 persen. Bahkan kondisi gudang nomor 6 hampir rata dengan tanah.
“Artinya rata tumpukannya itu di dalamnya tidak terlalu seperti menggunung. Namun ada bagian mortir yang masih tertimpa oleh rubuhnya tembok dan pagar bangunan sehingga di dalamnya itu masih terdapat panas yang bisa menyebabkan suatu ledakan kembali,” ungkap Gatot.
Pendinginan, kata Gatot sudah terlaksana sejak pukul 01.00 WIB. Pihaknya menerjunkan 140 personel untuk memadamkan api di gudang peluru tersebut.
Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Timur mengerahkan 8 unit mobil pemadam, Jakarta Selatan 5 unit, dan Kabupaten Bogor berjumlah 7 unit. Jadi total 20 unit mobil pemadam dan 140 personil.
Sebelumnya Pangdam Jaya Mayjen M Hasan menyebut pihaknya akan melakukan investigasi guna mengetahui penyebab kebakaran gudang peluru nomor 6.
Gudang itu berisi amunisi kadaluarsa dan diduga penyebab kebakaran karena unsur kimia yang tidak stabil.
