Permintaan Maaf Dedy Nur Palakka usai Sebut Jokowi Pantas Jadi Nabi
Nasional

Politisi Dedy Nur Palakka sedang mendapat kritik tajam karena pernyataannya di media sosial. Ketua Biro Ideologi dan Kaderisasi DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bali itu membuat pernyataan super kontroversial di akun X miliknya tentang mantan presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dengan kesadaran penuh, Dedy Nur Palakka menyebut bahwa Jokowi sudah memenuhi syarat untuk menjadi nabi.
"Jadi nabi pun sebenarnya beliau ini sudah memenuhi syarat, cuman sepertinya beliau menikmati menjadi manusia biasa dengan senyum selalu lebar ketika bertemu dengan rakyat," tulis Dedy Nur Palakka.
Baca Juga: Tanggapan Jokowi Soal Peniadaan Gubernur: Itu Perlu Kajian Mendalam
"Sementara di dunia lain, masih ada saja yang tidak siap dengan realitas bahwa tugas kenegaraan beliau sudah selesai dengan paripurna," lanjutnya.
Kontroversial Sejak Lam
Tweet kontroversial Dedy Nur Palakka. (X)
Baca Juga: Jokowi Berharap Ginting Juara di Indonesia Open 2023
Pernyataan kontroversial Dedy Nur Palakka yang mengkultuskan Jokowi membuat warganet membongkar jejak digitalnya.
Hasilnya, warganet mendapati bahwa Dedy sebelumnya sudah pernah membuat pernyataan kontroversial berbau keagamaan.
"Allah yang selama ini dipercaya sebagai Tuhan oleh umat muslim sebenarnya cuman 'angan-angan' yang sama ketika nabi akhir zaman juga pertama kali membangung angan-angan," kicau Dedy di Twitter tertanggal 24 Juni 2022.
Klarifikasi dan Minta Maaf
Dedy Nur Palakka. (X)
Pernyataan Dedy Nur Palakka tersebut tentu saja memancing kemarahan publik. DPW PSI Bali, sebagai instansi yang menaungi Dedy Nur Palakka kabarnya juga telah melayangkan teguran pada kader kontroversialnya itu.
"DPW PSI Bali telah memberikan teguran secara internal sebagai bentuk tanggung jawab organisasi terhadap sensitivitas publik dan keberagaman pandangan masyarakat," kata Dedy Nur Palakka dalam klarifikasinya.
"Dengan kesadaran penuh, saya mencabut pernyataan tersebut, demi menjaga ruang dialog publik yang sehat dan tidak menimbulkan salah tafsir yang berlarut-larut," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Dedy Nur Palakka juga mengutarakan permintaan maafnya pada masyarakat.
"Saya menyampaikan permohonan maaf secara terbuka dan setulus-tulusnya kepada masyarakat, seluruh umat beragama, serta pihak-pihak yang merasa terganggu atau tersinggung oleh pernyataan tersebut," tutur Dedy Nur Palakka.
Profil Dedy Nur Palakka
Dedy Nur Palakka. (Instagram)
Dedy Nur Palakka sebenarnya adalah sosok berpendidikan tinggi yang meraih gelar Master dan Doktor di bidang teknik dari Hiroshima University, Jepang.
Selain akademisi, ia juga pernah berkarier secara internasional sebagai Head Chef di sebuah restoran di Chicago, Amerika Serikat.
Setelah kembali ke Indonesia, Dedy aktif di dunia politik melalui dengan bergabung bersama PSI. Ia sempat mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Bali pada Pemilu 2024, namun gagal lolos ke Senayan.
Saat ini, Dedy menjabat sebagai Ketua Biro Ideologi dan Kaderisasi DPW PSI Bali. Namun, keterlibatannya dalam isu publik memicu pertanyaan terhadap konsistensi nilai-nilai yang diusung PSI, terutama soal pluralisme dan rasionalitas.