Pizza Hut Inggris ‘Goyang’, 75 Cabang Terancam Bangkrut 741 Pekerja Berpotensi di-PHK
Restoran-restoran besar di seluruh dunia mengalami tekanan finansial yang serius. Banyak yang sudah melakukan PHK besar-besaran bahkan penutupan gerai. Di antaranya Starbucks, KFC, dll. Pizza Hut pun termasuk yang ‘goyang’. Di Inggris misalnya, dikabarkan 75 cabang terancam bangkrut dan ratusan pekerja berpotensi di-PHK.
Dikutip dari Daily Mail, Restoran Pizza Hut di Inggris telah memasuki masa administrasi hari ini, dengan ratusan pekerjaan di 75 lokasi makan di tempat di seluruh negeri terancam bangkrut.
Pemilik restoran, DC London Pie Ltd, telah menunjuk FTI Consulting sebagai administrator hari ini.
Hal ini terjadi enam minggu setelah HMRC dilaporkan mengajukan petisi likuidasi terhadap bisnis tersebut.
Cabang Pizza Hut Takeaway tidak terdampak karena merupakan bagian dari bisnis terpisah.
Ilustrasi/Foto: pexels.com
Tak lama setelah administrasi diumumkan, pemilik global perusahaan, Yum! Brands, membuat kesepakatan untuk menyelamatkan 64 restoran yang terancam bangkrut. Namun, 75 gerai yang tidak termasuk dalam kesepakatan penyelamatan tetap berisiko, dengan sekitar 741 pekerjaan juga terancam.
Juru bicara jaringan pizza tersebut mengatakan: "Pizza Hut UK mengumumkan akuisisi operasional layanan makan di tempat Pizza Hut melalui administrasi pra-paket, setelah FTI diumumkan hari ini sebagai administrator DC London Pie Limited, pemegang waralaba Pizza Hut.
"Kami senang dapat mengamankan kelanjutan 64 lokasi untuk menjaga pengalaman tamu kami dan melindungi pekerjaan terkait.”
"Sekitar 1.277 anggota tim akan dipindahkan ke bisnis ekuitas Yum! yang baru berdasarkan undang-undang TUPE Inggris, termasuk para pemimpin di atas restoran dan tim pendukung.
"Sekitar 2.259 anggota tim akan dipindahkan ke bisnis ekuitas Yum! yang baru, termasuk para pemimpin di atas restoran dan tim pendukung."
Ilustrasi/Foto: pexels.com
Nicolas Burquier, Managing Director International Operating Markets di Pizza Hut, mengatakan: "Akuisisi yang ditargetkan ini bertujuan untuk menjaga pengalaman tamu kami dan melindungi pekerjaan jika memungkinkan.
"Prioritas utama kami adalah kesinambungan operasional di lokasi yang diakuisisi dan mendukung rekan kerja selama transisi."
Pemilik sebelumnya dari restoran Inggris, Heart with Smart Limited bangkrut setelah mereka berutang hampir £40 juta kepada investor Pricoa Capital, The Business Desk melaporkan.
Sumber: Daily Mail, sumber lain
