Polisi: Siti Elina Terobos Istana Negara Demi Bertemu Joko Widodo

Hukum

Kamis, 27 Oktober 2022 | 00:00 WIB
Polisi: Siti Elina Terobos Istana Negara Demi Bertemu Joko Widodo

Forumterkininews.id, Jakarta - Tersangka Siti Elina yang mencoba menerobos Istana Negara dan menodongkan ke Paspampres  di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat disebut ingin bertemu Presiden Joko Widodo.

rb-1

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan sementara terhadap tersangka.

"Tujuannya ingin bertemu Pak Jokowi. Ingin menyampaikan, Indonesia salah karena bukan atas dasar Islam tetapi ideologinya Pancasila," ujar Hengki, di Mapolda Metro Jaya, pada Rabu (26/10).

Baca Juga: Viral Diduga Anak Pejabat DJP Terlibat Penganiayaan di Pesanggrahan

rb-3

Lebih lanjut ia mengatakan pihaknya juga menemukan berbagai bukti digital dan linimasa. Dimana Siti telah mencoba datang ke Istana Negara sebanyak 3 kali.

"Yang bersangkutan ini sudah tiga kali datang ke Istana. Namun kemarin tanggal 25 ternyata yang bersangkutan sudah berjalan dari kodamar. Diam-diam mengambil senjata ini kemudian dia datang ke Istana," kata Hengki.

Sementara itu diketahui, Siti Elina (SE) mencoba menerobos Istana Negara dan menodongkan senjata api ilegal jenis FN ke anggota Paspampres. Dirinya disebut terafiliasi kelompok teror Negara Islam Indonesia (NII). Juga merupakan mantan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

Baca Juga: Kanit Reskrim Polsek Penjaringan Ditahan 30 Hari di SPN Lido

Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan hal ini berdasarkan dari hasil pemeriksaan sementara terhadap tersangka.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, yang bersangkutan diketahui terhubung secara media sosial kepada beberapa akun yang diindikasikan HTI maupun NII atau Negara Islam Indonesia," kata Aswin, di Mapolda Metro Jaya, pada Rabu (26/10).

Lebih lanjut ia mengatakan pihaknya masih mendalami keterlibatan tersangka dengan kelompok teroris tersebut.

"Saat ini Tim Densus 88 Masih mencoba mendalami jaringan-jaringan (network) yang ada," ujar Aswin.

Tag Hukum Polda Metro Jaya Joko Widodo Jakarta Wanita Presiden Jakarta Pusat Istana Negara Paspampres Jalan Medan Merdeka Utara Todongkan Senpi

Terkini