Politikus Nasdem Bela Jokowi Soal Tokoh Terkorup: Jangan Mau Dipecah Belah Asing
Hukum

Politikus NasDem Irma Suryani Chaniago membela mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang dinobatkan sebagai tokoh korup 2024 oleh Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP).
Menurutnya, tudingan Jokowi tokoh terkorup merupakan sesuatu yang tidak berdasar.
"Jokowi tidak menjual Indosat, tidak terlibat BLBI, tidak terlibat Century, bahkan bisa mengembalikan aset Freeport dari 20 persen menjadi 51 persen," katanya dilihat dari unggahan video di akun X @bukan_pandawa, Kamis (2/1/2025).
Baca Juga: Presiden Prabowo Juga Beri Amnesti pada Yulianus Paonganan Terpidana Penghina Jokowi
Irma mengatakan penetapan Jokowi sebagai tokoh terkorup merupakan upaya untuk memecah belah bangsa Indonesia.
"Terus apa yang dijadikan dasar untuk bisa menyatakan bahwa Jokowi adalah presiden terkorup, saya curiga ini adalah agen asing yang berusaha memecah belah bangsa ini," ujarnya.
"Kenapa? Karena selama ini Presiden Jokowi tidak pernah memberikan kesempatan kepada Amerika untuk merampok bangsa ini, tidak pernah memberikan kesempatan kepada Amerika untuk menjadi polisi di Indonesia," sambungnya.
Baca Juga: PDIP: Teguran Jokowi Soal Whatsapp Grup kepada TNI-Polri Sudah Tepat
Hal itu, kata Irma yang menyebabkan asing selalu tidak suka kepada Jokowi. Ia pun berpesan kepada masyarakat agar jangan mau terprovokasi.
"Saya ingin menyampaikan kepada kita semua jangan pernah terprovokasi, jangan pernah mau dipecah belah oleh agen-agen asing. Apapun yang dinyatakan oleh mereka menurut saya itu adalah satu sentimen," tukasnya.
Sebelumya, Mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi masuk daftar tokoh dunia paling korup 2024 versi lembaga independen, OCCRP.
Dalam laporannya, Jokowi masuk Finalis 2024 untuk Orang Terbaik Tahun Ini dalam Kejahatan Terorganisir dan Korupsi.
Jokowi masuk daftar finalis yang menerima suara terbanyak tahun ini bersama Presiden Kenya William Ruto, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu, mantan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina dan pengusaha India Gautam Adani.