Profil Kakek Buyut Celine Evangelista, Fadeli Luran Punya Pesantren di Makassar
Simak profil dan biodata Fadeli Luran, kakek buyut Celine Evangelista yang memiliki pesantren di Makassar.
Artis cantik Celine Evangelista saat ini jadi sorotan setelah banyak rumor yang menyangkut dirinya, termasuk gosip jadi istri kelima petinggi kejaksaan agung hingga istri muda Menteri Agama.
Selain itu, Celine juga jadi pembicaraan netizen setelah dia menjadi mualaf dan melakukan umrah di Tanah Suci.
Baca Juga: Usai Pindah Agama, Celine Evangelista Tegaskan Bakal Kurban pada Idul Adha
Sosok kakek Celine Evangelista, Haji Fadeli Luran merupakan orang yang berjasa bagi Indonesia, dan namanya pun diabadikan jadi nama jalan di Makassar.
Haji Fadeli Luran berjasa telah mempersatukan umat islam di Sulawesi Selatan.
Celine Evangelista sempat mengabadikan dirinya berkunjung ke makam Haji Fadeli Luran di Panaikkang, Makassar, Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Klarifikasi Stefan William soal Pernikahannya dengan Ria Andrews: Silakan Datang ke Gereja
"Pulang ke Makassar kampung Kakek ku.. Ziarah ke makam kakek Buyutku Haji Fadeli Luran, ke Kakek kandung ku Sultani Fadeli Luran dan keluarga yang lain," terang mantan istri Stefan William itu dalam keterangannya.
Haji Fadeli Luran tidak dimakamkan di Makam Pahlawan, setelah meninggal dunia pada Minggu, 1 Maret 1992.
Dia meninggal di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta.
Haji Fadeli Luran pernah berdinas jadi anggota militer dan menjabat Komandan Batalyon di Sulawesi.
Dia dikenal sebagai pemimpin yang baik sehingga wajar beberapa jabatan penting diembannya, seperti jadi Ketua Umum DPP IMMIM.
Haji Fadeli Luran juga menjabat Ketua Orpeha (Organisasi Persaudaraan Haji).
Perannya semasa hidup pernah menjadi anggota Dewan Penyantun Universitas Hasanudin, Universitas Negeri Makassar, Universitas Muhammadiyah, UIN Alauddin dan Universitas Bosowa.
Pada 1960-an, Haji Fadeli Luran juga menjabat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gotong Royong (DPRD-GR) Kotapraja Makassar.
Pada 1965-1967, Haji Fadeli Luran menjabat Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI).
Pada 1967, kakek buyut Celine Evangelinta itu menjabat Ketua Yayasan Badan Wakaf UMI Makassar usai dipercaya oleh Andi Pangerang Pettarani.
Haji Fadeli Luran diketahui pernah bertemu langsung dengan Bung Hatta dan Presiden RI Ke-2 Soeharto.
Pada 1980, Haji Fadeli Luran membangun Rumah Sakit Faisal, dengan menggandeng Jusuf Kalla, AT Salama dan H Ince Muhammad Ibrahim.
RS Faisal dibiayai Kerajaan Arab Saudi dan lokasinya di Gunungsari dengan lahan seluas lima hektar.
Selain rumah sakit, didirikan juga Yayasan Rumah Sakit Faisal atau Yasrif.
Pembangunan RS Faisal tercetus setelah Duta Besar Saudi Arabia Sheikh Bakr Alkhamais menjalin hubungan dengan Fadeli Luran.
Pada 1980, Fadeli Luran yang menjabat Ketua Yasrif, mendirikan Apotik Farida Rahmah.
Haji Fadeli Luran pernah menggelar ajang Fadeli Luran Award, sebagai penghargaan kepada para mubalig agung Indonesia.
Prof Dr M Quraish Shihab dan Prof Dr Nasaruddin Umar pernah mendapat Fadeli Luran Award.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan pun mengabadikan namanya dengan memberi nama Jalan Fadeli Luran di Jalan Poros Minasate’e di Pangkep.