Profil Zakir Naik, Pendakwah India Gelar Safari Ceramah di 4 Kota Indonesia
Dr. Zakir Naik, ulama dan penceramah internasional asal India dipastikan kembali menyapa umat Muslim Indonesia dalam rangkaian ceramah bertajuk Zakir Naik Indonesia Lecture Tour 2025.
Program ini akan digelar selama bulan Juli dan mencakup empat kota besar di Tanah Air, yakni Surakarta (Solo), Malang, Bandung, dan Jakarta.
Kembalinya Zakir Naik ke Indonesia menjadi peristiwa istimewa karena terakhir kali beliau mengunjungi negara ini adalah pada tahun 2017.
Baca Juga: Biodata dan Agama Bella Shofie, Mundur dari DPRD Buru di Tengah Gejolak Politik
Dengan gaya penyampaian yang rasional dan pendekatan perbandingan antar agama, Zakir dikenal luas karena mampu menjelaskan ajaran Islam dengan logika yang mudah dicerna oleh masyarakat dengan berbagai latar belakang, termasuk non-muslim.
Profil Zakir Naik
Zakir Naik. (Instagram/@drzakirnaikofficial)
Baca Juga: Biodata dan Agama Zahwa Massaid, Kakak Aaliyah Massaid Kini Resmi Jadi Tante
Dr. Zakir Naik lahir pada 18 Oktober 1965 di Mumbai, India, dari keluarga keturunan Suku Konkani. Ia mengenyam pendidikan di St. Peter's High School, sebelum melanjutkan studi kedokteran di Universitas Mumbai dan meraih gelar MBBS.
Pada tahun 1991, Zakir Naik memutuskan berhenti dari profesi dokter untuk sepenuhnya terjun ke dunia dakwah Islam. Keputusan ini ia ambil setelah terinspirasi oleh Ahmed Deedat, seorang dai senior yang telah berdakwah selama lebih dari 40 tahun.
Zakir Naik menjadikan pemuda Muslim terdidik sebagai fokus dakwahnya, terutama mereka yang mulai meragukan ajaran agama. Ia juga berupaya menghapus kesalahpahaman tentang Islam dengan pendekatan ilmiah dan rasional.
Ceramah Zakir Naik dikenal luas karena menggunakan metode perbandingan agama dengan merujuk kitab suci seperti Al-Qur’an, Hadis, Injil, dan lainnya.
Topik-topik seperti Islam dan Ilmu Pengetahuan Modern, Islam dan Kristen, serta Islam dan Sekularisme menjadi fokus utamanya.
Ia menyampaikan dakwahnya di berbagai negara dan dihadiri oleh ribuan orang, namun pengaruh utamanya justru datang dari rekaman video dan siaran televisi. Ceramahnya disiarkan melalui Peace TV, saluran televisi internasional yang ia dirikan.
Thomas Blom Hansen, seorang sosiolog, menyebut bahwa penguasaan Zakir atas Al-Qur’an dan Hadis dalam berbagai bahasa menjadikannya sosok yang sangat berpengaruh. Ia populer tidak hanya di kalangan Muslim, tetapi juga dikenal luas di komunitas non-Muslim.
Safari Dakwah 2025 di Empat Kota Indonesia
Zakir Naik. (Instagram/@drzakirnaikofficial)
Mengacu pada jadwal resmi yang dirilis oleh situs dznindonesia.id, Zakir Naik akan memulai Safari Dakwah 2025 di Indonesia di Kota Solo, lalu lanjut ke Malang, Bandung dan ditutup di Jakarta.
Acara ini bersifat gratis dan terbuka untuk umum, baik muslim maupun non-muslim. Peserta wajib melakukan registrasi secara online. Panitia menyarankan untuk melakukan pendaftaran secepatnya karena kapasitas peserta akan dibatasi.
Setelah mendaftar, peserta akan memperoleh QR Code sebagai tiket masuk dan wajib menunjukkan KTP saat tiba di lokasi.
Berikut jadwal Tur Ceramah Zakir Naik di Indonesia
Surakarta (Solo)
- Tanggal: 8 Juli 2025
- Lokasi: Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta
Malang
- Tanggal: 10 Juli 2025
- Lokasi: Stadion Gajayana, Malang
Bandung
- Tanggal: 12–13 Juli 2025
- Lokasi: Lapangan Tritan, Bandung
Jakarta
- Tanggal: 18–20 Juli 2025
- Lokasi: Lapangan Bola Aldiron, Pancoran, Jakarta Selatan
