Salah Kaprah! Ernest Prakasa Jelaskan Rumor Agak Laen Diadaptasi Negara Lain

Pada Mei lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan kabar tentang film Agak Laen akan diadaptasi oleh negara lain. Selain Agak Laen, film Imajinari lainnya, yakni Tinggal Meninggal kabarnya juga akan diadaptasi menjadi versi internasional.

Sebulan berlalu, Ernest Prakasa akhirnya menjelaskan tentang rumor Agak Laen dan Tinggal Meninggal ke versi internasional. Menurutnya, ada kesalahpahaman tentang kabar adaptasi tersebut.

Salah Kaprah

Baca Juga: Sejarah, Film Indonesia Tembus 60 Juta Penonton

Ernest menyebut informasi yang diterima masyarakat kurang tepat tentang kabar adaptasi Agak Laen dan Tinggal Meninggal.

"Itu kemarin pas di-upload di socmed memang banyak yang salah paham. Tapi gue ngerti sih, memang literasi soal kayak gini-gini, distribusi internasional gini, masih sangat awam ya," tutur Ernest Prakasa, Rabu (4/6/2025).

Baca Juga: Agak Laen, Ternyata Ini Alasan Erick Thohir Undang Klub Luar Negeri di Piala Presiden 2025

Ernest Prakasa menyatakan ada kerja sama antara Imajinari dan Barunson E&A. Sebagai informasi, Barunson E&A adalah rumah produksi asal Korea Selatan yang memproduksi film Parasite.

"Jadi, Barunson itu sebuah perusahaan yang berbasis di Korea. Dia yang memproduksi film Parasite, dan sudah beberapa kali bekerja sama dengan company di Indonesia untuk mendistribusikan," jelas Ernest.

"Nah, dalam kerja sama Barunson dengan Imajinari, Barunson itu memegang exclusive rights untuk adaptasi film Tinggal Meninggal dan Agak Laen," tambahnya.

Apa Tugas Barunson E&A dengan Exclusive Rights?

Agak Laen. (Imajinari)

Dengan exclusive rights yang dipegangnya, Barunson E&A akan bertanggung jawab mengurus adaptasi Agak Laen dan Tinggal Meninggal jika ada negara lain yang menginginkannya.

"Kalau misalnya nih, kalau ada negara lain yang mau mengadaptasi Agak Laen atau Tinggal Meninggal, Barunson-lah yang meng-handle semuanya. Jadi dengan Barunson kerja sama kami, mereka yang memegang international rights untuk adaptasi," papar Ernest Prakasa.

"Jadi apakah nanti akan ada yang datang dan, 'Saya mau dong adaptasi', nggak tahu. Belum tentu ada, dan bisa jadi nggak ada gitu. Tapi kalau pun sampai ada, mereka (Barunson) yang akan meng-handle, gitu," lanjutnya.

Andai nanti ada negara lain yang ingin mengadaptasi Agak Laen atau Tinggal Meninggal, Imajinari sudah tidak akan lagi dilibatkan dalam penggarapannya.

"Di sini itu, biasanya udah nggak ada yang terlibat dan otonominya ada di pihak yang mau mengadaptasinya," pungkas Ernest Praksa.