Salut! Bocah 10 Tahun Gagalkan Aksi Penjambretan di Jalanan

Forumterkininews.id, Jakarta - M bocah berusia 10 tahun harus mendapatkan perawatan rumah sakit setelah dirinya terseret sejauh 50 meter lantaran berupaya menghentikan laju kendaraan penjambret yang mengambil paksa handphone milik kakaknya.

Aksi M yang mencoba menggagalkan penjambret telepon genggam milik saudaranya itu terekam oleh CCTV warga dan videonya tersebar luas di media sosial.

Dalam video yang beredar terlihat bocah tersebut memegang bagian belakang motor pelaku penjambretan yang mencoba kabur.

Baca Juga: Perubahan Nama Jalan di Jakpus Hasil Musyawarah Pemkot-Warga

Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto mengatakan, saat itu kedua pelaku mengambil HP milik kakak dari M saat dirinya menjaga warung milik orang tuanya. M yang melihat kejadian tersebut langsung berusaha menghentikan pelaku  dengan cara memegangi bagian belakan motor pelaku.

"Ini patut kita apresiasi, karena aksi spontanitasnya sehingga petugas bisa mengamankan pelaku," ujar Nugroho Tri Nuryanto.

Lebih lanjut perwira menengah Polri ini mengatakan, sebagai wujud apresiasi pihak kepolisian atas aksi heroiknya, M diberikan sebuah telepon genggam.

Baca Juga: Surat Wasiat Ditemukan, Motif Percobaan Bunuh Diri Ayu Aulia Terungkap

“Ini sebagai wujud empati saya kepada yang bersangkutan, karena dengan membela kakaknya itu, telepon genggam-nya saat ini masih menjadi barang bukti di kepolisian. Maka saya mengganti kepada korban dengan memberi yang baru. Dengan aksi heroik diseretnya demi satu handphone itu luar biasa," ujar Nugroho di Batam Kepulauan Riau, Senin (19/9).

Lebih lanjut Nugrohoo mengatakan, meski aksinya menghalau pelaku penjambretan tidak berhasil. Namun beberapa hari kemudian petugas bisa menangkap pelaku. Bahkan salah seorang pelaku dihadiahi timah panas karena berusaha melarikan diri.

"Pada saat penangkapan pelaku ini, kami sempat berikan peringatan. Pasalnya karena mencoba melarikan diri dan anggota kami langsung melakukan tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan kakinya," ucapnya.

M yang senang dengan pemberian Kapolresta Barelang itu pun mengaku pada saat kejadian dia dengan spontan mengejar pelaku.

“Pas handphone kakak diambil, adik langsung aja kejar,” katanya singkat.