Siapa Bayar? Mensos Jamin Biaya Perawatan Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Gratis!

Menteri Sosial Saifullah Yusus (Gus Ipul) menyebut bahwa biaya perawatan para korban ledakan SMAN 72 Kelapa Gading ditanggung oleh pemerintah.

Hal itu disampaikannya setelah menjenguk para korban di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Sabtu (8/11/2025).

"Jelas gratis itu. Tapi nanti siapa yang membayar nanti, kita diskusikan. Tapi itu pasti ada yang membayar. Pemerintah akan membantu," ujar Mensos.

Baca Juga: Kesaksian Siswa SMAN 72, Bongkar Sifat Asli Terduga Pelaku

Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul usai menjenguk korban ledakan SMAN 72 Jakarta di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (8/11/2025). [FTNews.co.id/Selvianus Kopong Basar]Di samping itu, Gus Ipul mengatakan pihaknya akan memberikan pendampingan terhadap korban ledakan SMAN 72 Jakarta.

Adapun bentuk pendampingan pada korban nantinya bergantung hasil asesmen.

"Tergantung asesmen-nya. Dia bisa sebulan, bisa dua bulan, sesuai hasil asesmen-nya akan kita dampingi nanti," ujar Gus Ipul.

Baca Juga: Kesaksian Pedagang Kantin SMAN 72 Jakarta: Yang Dahsyat Ledakannya di Masjid

Kebutuhan untuk Korban

Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul ditemui di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (8/11/2025). [FTNews.co.id/Selvianus Kopong Basar]Gus Ipul menambahkan bahwa pihaknya akan berkomunikasi dengan orang tua korban maupun korban.

Melalui komunikasi tersebut, pihaknya dapat mengetahui apa yang dibutuhkan oleh para korban.

"Orang tuanya akan kita ajak dialog, kemudian siswa-siswanya juga akan kita ajak bicara. Kebutuhan apa yang paling mendesak dan paling apa yang paling dibutuhkan," jelasnya.

Puluhan Korban

Diketahui, ledakan terjadi di SMAN 72 Jakarta di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (7/11/2025) siang. Insiden terjadi saat pelaksaan Salat Jumat.

Total sebanyak 54 orang menjadi korban, dan sebagian telah dipulangkan.

Puluhan korban itu kini dirawat di RS Islam Jakarta, dan RS Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Penyebab ledakan sejauh ini terus diselidiki pihak kepolisian.

Berdasarkan informasi terakhir, pihak kepolisian telah menemukan terduga pelaku ledakan.