Sosok Komjen Ahmad Dofiri yang Ditunjuk Jadi Wakapolri, Pernah Pimpin Sidang Etik Ferdy Sambo

Komjen Ahmad Dofiri resmi menjabat Wakapolri, menggantikan Agus Andrianto yang kini menjadi Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan.

Pengangkatan Ahmad Dofiri tertuang dalam surat telegram Nomor:ST/2517/XI/KEP./2024, per tanggal 12 November 2024 yang ditandatangani oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

"Wakapolri (KJP Drs. Ahmad Dofiri,M.Si),” Kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho dalam keterangan tertulis, Selasa (12/11/2024).

Baca Juga: Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Naik Pangkat Jendral, Polri : Wujud Penghormatan

Komjen Ahmad Dofiri sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum)Polri. Saat ini posisi Irwasum digantikan oleh Irjen Dedi Prasetyo.

Jadi seperti apa sosok Komjen Ahmad Dofiri yang kini diangkat sebagai Wakapolri baru, berikut ulasannya.

Profil Komjen Ahmad Dofiri

Baca Juga: Wakapolri Tegaskan Program Vaksinasi Booster Harus Terus Dilanjutkan 

Komjen Ahmad Dofiri lahir di Indramayu, 4 Juni 1964. Beliau merupakan salah satu lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1989, meraih gelar Adhi Makayasa.

Awal Karier

Setelah menamatkan studinya di Akpol, Dofiri memulai karirnya di Korps Bhayangkara.

Pada tahun 1989, beliau bergabung dengan polisi dan segera menjabat sebagai perwira muda di Korps Bhayangkara.

Karier profesionalnya berkembang pesat, dengan posisi-posisi strategis yang ia emban, seperti Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kapolda Jabar,, dan Kabaintelkam Polri.

Jabatan-Jabatan Strategis

Beliau pernah menjabat sebagai Kapolres Bandung dan Kapolrestabes Yogyakarta, menunjukkan kemampuan dan dedikasinya dalam menjaga keamanan daerah-daerah tersebut.

Saat menjabat Wakapolda DIY, Ahmad Dofiri berhasil membongkar kasus-kasus menonjol, seperti kasus penyebaran hoax yang mencatut nama Gubernur DIY Sri Sultan HB X dan kasus penyerangan Gereja Katolik Santa Lidwina Bedog, Sleman.

Di jabatannya sebagai Kapolda Jabar, Dofiri menangani berbagai kasus sensitif, termasuk penimbunan obat Covid-19 dan kasus narkoba yang melibatkan seorang Kapolsek Kota Bandung.

Selain itu, ia juga menangani insiden ledakan dan kebakaran tangki BBM di Kilang Balongan Pertamina, Kabupaten Indramayu, serta pengungkapan perusahaan pinjaman online ilegal.

Pada Oktober 2021, Dofiri dipromosikan menjadi Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri.

Komjen Pol Ahmad Dofiri saat dilantik menjadi Irwasum Polri. [Ist]

Awal tahun 2023, ia mendapat promosi lagi menjadi Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.

Pada tanggal 12 November 2024, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menunjuk Komjen Ahmad Dofiri sebagai Wakapolri menggantikan Agus Andrianto yang telah mundur untuk menjabat sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Capaian Utama

Komjen Ahmad Dofiri dikenal karena capaian-capaian prestisiusnya dalam karirnya.

Salah satu capaian terbesarnya adalah saat ia memimpin sidang Komisi Etik terhadap mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo, yang akhirnya Ferdy Sambo diberhentikan tidak hormat (PTDH) karena terlibat pembunuhan berencana terhadap ajudannya Brigadir J.

Profesi militer dan politik Komjen Ahmad Dofiri telah menorehkan jejak yang kuat dalam sejarah Korps Bhayangkara Republik Indonesia. Dengan latar belakang akademis yang solid dan karir yang penuh prestasi, ia terus menunjukkan dedikasinya dalam menjaga keamanan nasional.