Lifestyle

Tiba-tiba Lupa Jumlah Rakaat? Berikut Panduan Sujud Sahwi

22 Juli 2025 | 21:05 WIB
Tiba-tiba Lupa Jumlah Rakaat? Berikut Panduan Sujud Sahwi

Lupa jumlah rakaat saat sedang sholat merupakan hal yang lumrah dan bisa terjadi pada siapa saja.

rb-1

Namun, kita tidak perlu langsung mengulang ibadahnya dari awal. Karena Islam telah memberikan kemudahan bagi mereka yang lupa jumlah rakaat sholatnya dengan melakukan sujud sahwi.

Sujud sahwi adalah sujud yang dilakukan sebagai bentuk koreksi atas kesalahan yang terjadi dalam pelaksanaan sholat, baik karena lupa jumlah rakaat, ragu, maupun kesalahan bacaan atau gerakan.

rb-3

Makna Sujud Sahwi dan Dasar Hukumnya

Ilustrasi ShalatIlustrasi Shalat

Dalam buku Fikih Empat Madzhab Jilid 2 karya Syaikh Abdurrahman Al-Juairi, dijelaskan bahwa kata sahwi berasal dari kata an-nisyanu, yang berarti lupa.

Sujud sahwi dilakukan sebanyak dua kali ketika seseorang lupa atau meninggalkan salah satu rukun atau kewajiban dalam sholat.

Sujud sahwi dikerjakan ketika tasyahud akhir sebelum salam. Dalil pengerjaannya disebutkan dalam sebuah hadits Muslim yang berbunyi.

"Sesungguhnya aku hanyalah manusia biasa seperti kalian, aku lupa seperti halnya kalian lupa. Bila salah satu dari kalian lupa, hendaklah sujud dua kali." (HR Muslim).

Tata Cara Melakukan Sujud Sahwi

Ilustrasi Shalat (Meta AI)Ilustrasi Shalat (Meta AI)

Sujud sahwi dilakukan setelah tahiyat akhir dan sebelum salam, selama penyebabnya diketahui sebelum salam. Namun, bila kesalahan baru disadari setelah salam, maka sujud sahwi dapat dilakukan setelah salam.

Berikut tata cara melakukan sujud sahwi:

1.Melakukan dua kali sujud, seperti sujud dalam sholat biasa

2.Setiap kali sujud dan bangkit dari sujud, disyariatkan membaca takbir

3.Bacaan yang dianjurkan saat sujud sahwi adalah:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُوْ

Subhana man laa yanaamu walaa yashu

Artinya: "Maha Suci Allah yang tidak tidur dan tidak lupa."

Kapan Sujud Sahwi Harus Dilakukan?

Ilustrasi Shalat (Meta AI)Ilustrasi Shalat (Meta AI)

Sujud sahwi dilakukan ketika terjadi kesalahan berikut:

  • Lupa atau ragu jumlah rakaat dalam sholat

  • Kekurangan atau kelebihan rakaat

  • Lupa tasyahud awal atau meninggalkan salah satu sunnah penting dalam sholat

  • Mengucapkan salam sebelum sholat selesai sempurna

Meski sujud sahwi diperbolehkan, umat Islam tetap tidak dianjurkan menyengaja kelalaian saat sholat. Jika lupa rakaat baru disadari setelah waktu lama atau setelah sholat selesai sepenuhnya, maka ibadah tersebut harus diulang dari awal.

Lupa dalam sholat memang hal manusiawi. Namun, setiap muslim tetap dianjurkan untuk menjaga kekhusyukan dan konsentrasi dalam sholat agar terhindar dari kesalahan semacam ini.

Dengan pemahaman akan sujud sahwi, umat Islam diharapkan tidak lagi bingung atau panik saat menghadapi situasi lupa rakaat, selama tetap mengikuti tuntunan syariat yang benar.

Tag Sujud Sahwi Tata Cara Sujud Sahwi Lupa Jumlah Rakaat

Terkait