TNI AD Pastikan Pernyataan Pria yang Mengaku Serda Ucok di Tiktok Hoak

Hukum

Selasa, 09 Agustus 2022 | 00:00 WIB
TNI AD Pastikan Pernyataan Pria yang Mengaku Serda Ucok di Tiktok Hoak

Forumterkininews.id, Jakarta - TNI Angkatan Darat memastikan video yang beredar di media sosial Tiktok dengan nama akun @mursyid berisi kebohongan.

rb-1

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna menegaskan video pernyataan dari seseorang yang mengaku sebagai Serda Ucok adalah hoaks. Hal tersebut merupakan upaya mengadu domba TNI dan Polri.

"Pernyataan orang yang mengaku sebagai Serda Ucok adalah bohong. Pernyataan di akun tiktok @mursyid.adam adalah video berisi kebohongan serta upaya adu domba antara TNI dan Polri," kata Tatang dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Tidak Terima Ditertibkan, Pedagang Minuman Tusuk Satpol PP Gunakan Gunting

rb-3

Saat ini, lanjutnya, TNI AD telah bekerja sama dengan Polri dan lembaga terkait lainnya untuk menelusuri serta meminta pertanggungjawaban atas beredarnya video di akun tiktok tersebut.

Lebih lanjut Tatang berharap masyarakat tidak terprovokasi atas video bohong yang beredar di media sosial soal pernyataan "Serda Ucok" itu. Serda Ucok merupakan anggota Kopassus yang diadili karena membunuh empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, pada tahun 2013.

Kemudian, dalam video yang beredar, terdengar narasi suara dari pria yang mengaku sebagai Serda Ucok. Pria tersebut menyatakan siap membantu negara untuk mencari pembunuh Brigadir J.

Baca Juga: Polisi Amankan Pelajar Diduga Akan Tawuran di Jaksel

Berikut sepenggal petikan pernyataan dalam akun tersebut

"Kami alumni Pasukan Cebongan 2013 Serda Ucok Tigor simbolon merasa terpanggil Meliihat ketidakadilan atas Kematian mengenaskan Joshua di rumah bosnya. Sebagai putra batak dan kopasus kami merasa terpanggil untuk membantu ibu pertiwi demi membela keadilan dengan menangkap dan menuunggakap pembunuh Joshua. Sungguh kami tidak tega melihat negara sepertinya kesulitan dan kehabisan energi untuk menangkap pembunuh Josuha. Kami merasa terpanggil demi keadilan.Mohon beri kami ruang untuk menangkap secepat-cepatnya. Komando"

Tag Hukum Viral TNI AD Kadispenad TikTok Brigadir J

Terkini