Usai Dikira Ngemis di Kota Tua, Pak Tarno Tegaskan Hanya Piknik

Pesulap bernama asli Sutarno atau lebih dikenal Pak Tarno akhirnya buka suara perihal dirinya disebut sedang mengemis di kawasan Kota Tua.

Hal itu disampaikan Pak Tarno ketika diundang menjadi bintang tamu di program talk show Rumpi No Secret pada Sabtu (3/5/2025).

Pak Tarno dalam kesempatan itu menegaskan bahwa keberadaannya di Kota Tua itu semata-mata hanya piknik.

Baca Juga: Biodata dan Agama Pak Tarno, Pesulap yang Kini Jualan Ikan Cupang

Pak Tarno datang ke rumpi no secret (Youtube)

Namun selama berada disana, Pak Tarno justru dimintai selfie oleh sejumlah pengunjung hingga dikasih uang secara sukarela.

"Itu saya lagi piknik. Bawa nasi, bawa termos. Terus banyak yang minta foto dan ngasih uang. Jadi dikantongin,” kata Pak Tarno dikutip dari program talk show Rumpi No Secret, pada Senin (5/5/2025).

Pak Tarno lalu menegaskan, dirinya tidak mengemis di Kota Tua. "Saya enggak minta-minta. Masyarakat yang pada ngasih. Dapat banyak (uang). Orang-orang saja pada julid (bilang saya minta-minta)," ucap Pak Tarno.

Baca Juga: Pesulap dengan Jargon Prok-Prook Kini Sedang Terbaring Sakit, Ini Penyakitnya

Pak Tarno datang ke rumpi no secret (Youtube)

Selain itu, Pak Tarno juga mengaku kerap piknik dan bertemu dengan teman-temannya. Tak cuma Kota Tua, terkadang ia juga mendatangi Ancol dan Taman Mini.

Sebelumnya, Pak Tarno dikabarkan ngemis di Kota Tua viral di akun TikTok @imah.tegal. Terlihat Pak Tarno berdiri dengan alat bantu berjalan di tengah keramaian Kota Tua.

Dia mengenakan kemeja longgar berwarna peach dengan celana panjang hitam, sepatu kets, rambut palsu, dan topi sulap kebanggaannya.

Akun TikTok itu menyebut bahwa keberadaan Pak Tarno di Kota Tua ditemani salah satu istrinya. Sehingga bisa dipastikan, dia tidak mengemis.

"Banyak orang yang kenal Pak Tarno, lalu minta foto dan kasih duit. Alhamdulillah. Ada kok istrinya, lagi duduk," kata Akun TikTok tersebut.

Seperti diketahui, Pak Tarno sebelumnya sempat viral di media sosial ketika jualan ikan cupang di depan tempat tinggalnya di daerah Warakas, Jakarta Utara.

Meskipun duduk di kursi roda, Pak Tarno yang ditemani istri mudanya, Dewi tampak semangat berjualan ikan cupang tersebut.

Pada saat itu, Pak Tarno juga sudah mengalami keterbatasan dalam berjalan dan berbicara akibat tiga kali terserang stroke.

Berdasarkan riwayatnya, Pak Tarno alami stroke ringan pada 2018, dia kembali mengalami hal serupa pada 2023 dan 2024. Namun dua stroke terakhir jauh lebih berat. (Selvianus Kopong Basar)