Wamentan Sudaryono Soroti Pemalsuan Pupuk: Ketahanan Pangan Bisa Nasional Terganggu, Kerugian Triliunan Rupiah

Daerah

Kamis, 17 Juli 2025 | 22:40 WIB
Wamentan Sudaryono Soroti Pemalsuan Pupuk: Ketahanan Pangan Bisa Nasional Terganggu, Kerugian Triliunan Rupiah
Ilustrasi petani memberi pupuk/Foto: ftmm.unair.ac.id

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengaku geram dengan adanya upaya memalsukan pupuk. Menurutnya, aksi tersebut bukan hanya keji tapi sudah masuk dalam tindak kejahatan kemanusiaan.

rb-1

Ia meminta Tindakan tersebut diberantas sampai keakarnya. Karena ini bukan hanya berdampak serius pada kesejahteraan para petani juga mengganggu ketahanan pangan nasional.

"Memalsukan pupuk itu zalim. Sangat zalim! Karena ini bukan hanya menipu soal kandungan nutrisi, tetapi juga menghancurkan harapan dan kerja keras petani selama satu musim," tegas Wamentan Sudaryono, dilansir Humas Kementan.

rb-3

"Jahat terhadap orang susah itu kejahatan kemanusiaan. Di era Presiden Prabowo, hal seperti ini tidak akan dibiarkan," lanjutnya.

Kerugian Pemalsuan Pupuk Jadi Beban Petani

Wamentan Sudaryono/Foto: dok KementanWamentan Sudaryono/Foto: dok Kementan

Wamentan Sudaryono menekankan bahwa kerugian akibat pemalsuan pupuk sangat besar. Menurutnya, kerugian tersebut akan menjadi beban para petani, bahkan program prioritas Presiden Prabowo, yakni swasembada pangan.

"Jika ada ribuan atau bahkan jutaan petani yang menjadi korban, kerugiannya bisa mencapai triliunan rupiah dan mengancam ketahanan pangan kita," tambahnya.

Wamentan Sudaryono yang juga merupakan anak seorang petani ini juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang telah proaktif menindaklanjuti kasus-kasus pemalsuan pupuk.

"Terima kasih jajaran Polri sudah menindaklanjuti. Ini adalah langkah krusial untuk melindungi petani dan memastikan bahwa mereka dapat bekerja dengan tenang tanpa kekhawatiran akan pupuk palsu," ujarnya.

Menurutnya, pemerintah melalui Kementerian Pertanian akan terus bersinergi dengan aparat penegak hukum dan seluruh pemangku kepentingan untuk memberantas praktik pemalsuan pupuk demi terwujudnya pertanian yang maju, mandiri, dan modern, serta demi kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.***

Tag Kasus Pemalsuan Pupuk Ketahanan Pangan Nasional Bisa Terganggu Pemalsuan Pupuk Bisa Rugi Triliunan Rupiah

Terkini