Yolo Ine dan Teh Novi Ceritakan Detik-detik Alvin Lim Wafat

Yolo Ine dan Pratiwi Noviyanthi hadir di rumah duka Alvin Lim untuk menyampaikan belasungkawa sekaligus meminta maaf kepada keluarga almarhum.

Kedatangan mereka diterima dengan baik oleh keluarga Alvin Lim meskipun sebelumnya, sempat terjadi perseteruan di antara mereka yang melibatkan laporan polisi.

"Istrinya baik, anaknya baik. Cuma namanya berduka enggak banyak berbicara," kata Yolo Ine saat ditemui di rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara, Minggu (5/1/2025).

Baca Juga: Tetep Keukeh Gak Menyelewengkan Uang Donasi, Kuasa Hukum Agus Salim Minta Novi Transparan: Itu Haknya Agus...

Yolo Ine dan Pratiwi Noviyanthi saat ditemui di rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara, Minggu (5/1/2025).

Dalam kesempatan tersebut, istri Alvin Lim menceritakan detik-detik sebelum pengacara 47 tahun tersebut meninggal dunia.

"Istrinya yang menceritakan, dari rumah sudah lemas," ujar Yolo Ine.

Pratiwi Noviyanthi, yang biasa dipanggil Teh Novi, menambahkan bahwa keluarga sempat membawa Alvin Lim ke rumah sakit, namun nyawanya tak terselamatkan.

Baca Juga: Alvin Lim Dituntut Rp100 Miliar oleh Panda Nababan

"Posisi jam 12, sampai di rumah sakit katanya sudah meninggal," ungkap Teh Novi.

Alvin Lim (Instagram)

Yolo Ine juga menyebut bahwa Alvin Lim sebenarnya direncanakan berangkat ke Surabaya hari itu. Namun, takdir berkata lain.

"Katanya harusnya hari ini ke Surabaya, terus pas mau dibangunin, kondisinya sudah lemas, terus dibawa ke rumah sakit dan nggak ada," jelasnya.

Sebelumnya, Farhat Abbas sempat mengatakan bahwa Alvin Lim meninggal dunia saat sedang menjalani cuci darah.

Yolo Ine dan Pratiwi Noviyanthi saat ditemui di rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara, Minggu (5/1/2025).

Namun, baik Yolo Ine maupun Teh Novi mengaku tidak mengetahui detailnya.

"Kalau masalah detail, tanya ke keluarga. Kita cuma tahu kronologi meninggalnya," ucap Yolo Ine.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak keluarga Alvin Lim belum memberikan pernyataan resmi mengenai kepergian sang pengacara.