3 Kerusakan Besar yang Pernah Ratakan Pasar Tanah Abang

Ekonomi Bisnis

Selasa, 18 Februari 2025 | 09:27 WIB
3 Kerusakan Besar yang Pernah Ratakan Pasar Tanah Abang
Pasar Tanah Abang. (pasarjaya.co.id)

Pasar Tanah Abang di Jakarta masih menjadi primadona berbelanja pakaian dan jenis-jenisnya. Terutama seperti sekarang jelang Ramadan dan nanti mendekati Lebaran.

rb-1

Pasar Tanah Abang telah melewati bagaimana beratnya tetap terus bertahan. Mulai dari kerusakan bangunan, hantaman COVID-19, hingga guncangan akibat perdagangan online.

Selain sebagai tempat berbelanja, akses yang mudah seperti tersedianya KRL mempermudah masyarakat untuk menjangkau Pasar Tanah Abang. Kini Pasar Tanah Abang bukan hanya sekadar tempat berbelanja, tapi sekaligus tempat wisata atau hiburan masyarakat.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Nonton Film Jepang yang Aman saat Ramadan

rb-3

Pasar Tanah Abang dibangun oleh Yustinus Vinck pada 30 Agustus 1735. Pasar Tanah Abang sudah sejak saat itu untuk berjualan tekstil, ditambah barang kelontong, dan hanya buka setiap hari Sabtu. Oleh karena itu, pasar ini disebut Pasar Sabtu.

Berikut ini perjalanan Pasar Tanah Abang yang mengalami kerusakan-kerusakan besar:

1. Peristiwa Geger Pecinan

Baca Juga: Ramadan 2025: Cegah Dehidrasi Tersembunyi, Warga Dianjurkan Minum Air Kelapa Saat Buka Puasa

Peristiwa Geger Pecinan atau Chineezenmoord tahun 1740 di mana VOC melakukan pembantaian terhadap etnis China di Batavia.

Pembantaian orang-orang Tionghoa diikuti perusakan harta benda, termasuk Pasar Tanah Abang diporakporandakan dan dibakar.

Pada tahun 1881, Pasar Tanah Abang kembali dibangun dan yang tadinya dibuka pada hari Sabtu, ditambah hari Rabu, sehingga Pasar Tanah Abang dibuka 2 kali seminggu.

Pasar Tanah Abang tahun 1900-an. (Collectie Stichting Nationaal Museum van Wereldculturen)

2. Perobohan bangunan oleh pemerintah

Pasar Tanah Abang mengalami perombakan total pada masa kolonial. Bangunan pasar pada mulanya sangat sederhana hanya berdinding bambu dan papan, serta atap rumbia

Pada tahun 1926, pemerintah Batavia membongkar Pasar Tanah Abang dan diganti bangunan permanen berupa tiga los panjang dari tembok dan papan serta beratap genteng.

Pelataran parkir di depan pasar menjadi tempat parkir kuda-kuda penarik delman dan gerobak.

3. Kebakaran

Pasar Tanah Abang. (TikTok @tanahabang.online)

Pasar Tanah Abang pernah mengalami kebakaran besar setelah masa kemerdekaan. Misalnya kebakaran yang terjadi tanggal 30 Desember 1978, Blok A di lantai tiga dan kedua menimpa Blok B tanggal 13 Agustus 1979.

Kebakaran juga terjadi pada tahun 2003. Hampir seluruh kios di Pasar Tanah Abang hangus terbakar. Sisa bangunan yang masih berdiri tinggal Blok B, C dan D yang akhirnya juga ikut dirobohkan karena pondasinya juga sudah tidak kuat lagi menahan beban.

Tag Tanah Abang Ramadan Pasar Tanah Abang belanja ramadan terkini ramadan 1446

Terkini