7 Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang, Jangan Sampai Dianggap Sepele

Mungkin kamu pernah merasa sakit kepala di bagian belakang. Kondisi ini sangat mengganggu kegiatan sehari-hari bahkan pekerjaan.

Sakit kepala bagian belakang jangan dianggap sepele karena bisa menjadi tanda dari berbagai masalah kesehatan serius.

Kamu harus mengetahui penyebab sakit kepala bagian belakang karena dampaknya tidak hanya sekadar rasa sakit. Dikutip Halodoc berikut penyebab sakit kepala belakang:

Baca Juga: Jangan Diabaikan, Berikut 5 Ancaman Kesehatan yang Ditandai Sakit Kepala Bagian Atas

1. Tegangan otot leher (cervicogenic headache)

Ilustrasi. (Pixabay @lukasbieri)

Sakit kepala bagian belakang sering kali disebabkan oleh ketegangan otot leher. Postur yang buruk, stres, atau terlalu lama dalam posisi statis seperti duduk di depan komputer, juga dapat menyebabkan otot leher kaku dan tegang, sehingga memancarkan rasa sakit ke bagian belakang kepala.

2. Masalah pada tulang belakang servikal (cervical spondylosis)

Baca Juga: Sakit Kepala Kiri Belakang Berdenyut, Kenali Penyebab dan Kapan Harus Waspada

Gangguan pada tulang belakang servikal (leher) seperti herniasi diskus atau osteoartritis servikal dapat menyebabkan iritasi saraf dan sakit kepala. Kondisi ini terjadi ketika tulang, sendi, atau cakram di tulang belakang leher mengalami kerusakan, dan mempengaruhi aliran darah dan saraf yang menuju ke kepala.

3. Migrain

Migrain juga sering kali menjadi penyebab sakit kepala bagian belakang. Rasa sakit karena migrain biasanya terjadi intens. Migrain bisa dipicu oleh faktor-faktor tertentu seperti stres, makanan, atau gangguan tidur.

4. Rasa stres dan cemas

Stres emosional dan rasa cemas bisa menyebabkan ketegangan pada otot leher dan punggung bagian atas, yang kemudian memicu sakit pada kepala bagian belakang. Ketegangan ini sering disebut sebagai tension-type headache dan bisa berlangsung dalam waktu yang lama jika stres tidak dikelola dengan baik.

5. Gangguan mata (strabismus, astigmatisme)

Gangguan penglihatan seperti rabun jauh atau astigmatisme dapat menyebabkan ketegangan mata yang berlebihan, memengaruhi otot-otot sekitar mata dan leher, dan pada akhirnya memicu sakit kepala di bagian belakang.

6. Sinusitis atau infeksi sinus

Ilustrasi. (Pixabay @geralt)

Sinusitis adalah peradangan pada rongga sinus yang sering menyebabkan rasa sakit di sekitar mata, dahi, dan bagian belakang kepala. Penyumbatan pada sinus dapat meningkatkan tekanan di kepala, mengarah pada sakit kepala bagian belakang yang disertai dengan gejala lain. Contohnya seperti hidung tersumbat dan demam.

7. Dehidrasi dan pola makan yang tidak seimbang

Dehidrasi bisa menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dan mengurangi aliran darah ke otak sehingga menyebabkan sakit kepala bagian belakang. Kurangnya nutrisi penting seperti magnesium juga dapat menyebabkan sakit kepala berulang.